Forumterkininews.id, Kampala- Presiden Uganda Yoweri Museveni telah menandatangani undang-undang anti LGBTQ di negaranya, yang menuai kecaman keras dari berbagai pihak.
Hal itu diungkapkan Ketua Parlemen Anita Among dalam sebuah posting di Twitter pada Senin, (29/5) dikutip Aljazeera.
“Saya sekarang mendorong para pengemban tugas di bawah undang-undang untuk melaksanakan mandat yang diberikan kepada mereka dalam Undang-Undang Anti-Homoseksualitas,†katanya.
“Rakyat Uganda telah berbicara, dan adalah tugas Anda sekarang untuk menegakkan hukum dengan cara yang adil, teguh, dan tegas.â€Âimbuhnya.’
Diketahui, hubungan sesama jenis sudah ilegal di Uganda, karena mereka berada di lebih dari 30 negara Afrika, tetapi undang-undang baru lebih jauh menargetkan orang-orang lesbian, gay, biseksual, transgender dan queer (LGBTQ).
UU baru ini akan memberlakukan hukuman mati untuk beberapa perilaku termasuk melakukan hubungan seks gay ketika HIV positif, dan menetapkan hukuman 20 tahun untuk “mempromosikan” homoseksualitas.
Persetujuan undang-undang tersebut bertentangan dengan kritik dari pemerintah Barat, bisnis dan aktivis hak asasi manusia.
Selain itu, RUU Anti-Homoseksualitas 2023 termasuk di antara enam undang-undang yang ditandatangani presiden menjadi undang-undang pada hari Minggu.
