FTNews – Pihak SMA Binus Serpong angkat bicara soal adanya keterlibatan anak artis, Vincent Rompies dalam dugaan bullying terhadap pelajar di SMA Binus Serpong yang viral di media sosial.
Corporate PR Binus University, Haris Suhendra membenarkan, salah satu dari terduga pelaku tersebut adalah anak Vincent Rompies.
“Iya (salah satu pelaku anak dari artis Vincent Rompies),†kata Haris, dalam keterangannya, Selasa (20/2).
Sementara itu Haris menyebutkan saat ini pihak sekolah akan melakukan pemanggilan terhadap orang tua para terduga pelaku yang terlibat, termasuk Vincent Rompies.
“(Pihak orang tua siswa termasuk Vincent Rompies) dalam proses pemanggilan,†jelas Haris.
Viral di Media Sosial
Dalam pemberitaan sebelumnya, polisi masih menyelidiki dugaan bullying hingga pelecehan terhadap pelajar di SMA Binus Serpong.
Aksi ini pun beredar di media sosial X. Ada dugaan bullying ini melibatkan anak artis Vincent Rompies. Beberapa warganet mengomentari adanya dugaan bullying melibatkan putera dari artis tersebut.
“Anak-anak itu salah satunya kalau gasalah anaknya artis ****nt R***pies namanya L*****s R****** anak kelas 12 di Binus School Serpong, mereka menghabisi anak itu tanpa ampun sampai kulitnya terbakar di sundut rokok dan tidak hanya itu di pukul pake kayu rame-rame divideoin dan di..,†ungkap @ErikEst23462141.
“Ada yang tau kronologinya ga ni sosmed kabarnya anak Vincent Rompies melakukan pembulian. Mukul hingga pake rokok,†tulis akun @tremzle.
“Nemu komentar netizen yang bikin tercengang di postingan Vincent Rompies ‘mau jadi mario dandy jilid 2? mukulin junior pake kayu, divideoin, mukulin rame², disundul pake rokok. bahkan ngancem b*n*h adik korban yg masih kelas 6 SD’ serem banget gilakkkk,†kata akun @jujukyng.
“Itu bener anaknya Vincent? Kok bisa begitu, kalau dilihat dari modelan bapaknya yang begitu kok gak mungkin,†ujar @buatstalking12.
Menanggapi hal ini, Kasat Reskrim Polres Tangsel, AKP Alvino menyebutkan saat ini pihaknya masih mendalami kebenaran informasi tersebut.
“Terkait anak artis, masih didalami, mohon waktu,†kata Alvino, kepada wartawan, Senin (19/2).
Sementara itu Alvino mengatakan telah meminta klarifikasi kepada korban dan melakukan cek tempat kejadian perkara (TKP) untuk memperjelas dugaan peristiwa bullying.
“Sudah kita tindak lanjuti. Penyidik mendatangi rumah sakit untuk minta keterangan klarifikasi kepada korban serta cek TKP,†jelas Alvino.
