FT News – Terjadi kebakaran di gedung Badan Keamanan Laut (Bakamla) RI yang berada di Jalan Proklamasi, Menteng, Jakarta Pusat. Asap hitam yang mengebul di langit dapat terlihat akibat dari kobaran api yang besar.
“Dugaan penyebab korsleting listrik,” ujar Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta Isnawa Adji, mengutip dari Antara, Minggu (29/9).
Sebanyak 95 personel dan 19 unit mobil pemadam kebakaran (damkar) dikerahkan untuk memadamkan api di gedung tersebut yang dilaporkan terbakar tadi pagi.
Kebakaran terjadi di gedung BAKAMLA, sebelah taman proklamator di Jl. pegangsaan timur Jakarta Pusat pic.twitter.com/YctYYxbTZS
— Ronaldo Ginting (@ronaldoginting7) September 28, 2024
Personel tersebut terdiri dari unit pemadam kembakaran, Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD DKI Jakarta, Palang Merah Indonesia (PMI), Ambulans Gawat Darurat (AGD) Dinas Kesehatan, Dinas Perhubungan, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), PLN, dan personel Dinas Sosial. Juga para stakeholder atau pemangku kepentingan lainnya.
Minggu, 29 September 2024
Kebakaran Gedung Bakamla RI (Badan Keamanan Laut) di Jl. Proklamasi, Menteng, Jakarta Pusat pada Minggu pagi.
🎥 : @ilhamapriyanto pic.twitter.com/PhTd7JzRZi
— Rudy Komunita (@Rudy_Komunita) September 29, 2024
Pihak pemadam kebakaran menerima laporan kebakaran pada pukul 06.25 WIB. Sementara itu, operasi pemadaman berlangsung pada pukul 06.27 WIB.
Pihak kepolisian sudah meninjau kebakaran tersebut dan menyatakan tidak ada korban jiwa maupun korban luka akibat peristiwa ini.
“Korban jiwa nihil, untuk korban jiwa dilaporkan nihil. Petugas piket dari Bakamla ini juga melaporkan tidak ada korban jiwa,” ujar Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo Condro kepada wartawan, Minggu (29/9).
Ia juga mengatakan bahwa gedung Bakamla sendiri kosong karena libur. Hanya terdapat 16 orang yang berada di lokasi kejadian, yaitu tukang yang sedang melakukan renovasi.
“Tidak ada korban karena gedung sedang kosong. Ada pekerjaan renovasi di bagian gedung Komnas Perempuan. Nanti kami periksa lagi tukang-tukangnya,” lanjutnya.
