Forumterkininews.id, Jakarta – Polusi udara di Jakarta menjadi persoalan genting dalam beberapa bulan terakhir. Opsi penggunaan kendaraan listik pun pemerintah dorong. Seperti halnya China memberikan subsidi pembelian kendaraan listrik untuk atasi polusi udara.
Menteri Kesehatan (Menkes) RI Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan, China menjadi negara terbaik atasi polusi udara. China berhasil menurunkan 40 % polusi udara dalam kurun waktu tujuh tahun.
“Contoh paling bagus di dunia itu China. Semua negara berusaha menurunkan ini (polusi udara), ada yang 20 tahun, 25 tahun, China berhasil menurunkan dalam 6 sampai 7 tahun,” kata Budi Gunadi Sadikin dalam Rapat Kerja bersama Komisi IX DPR RI, mengutip Antara.
Budi mengatakan, salah satu cara Pemerintah China mengatasi polusi udara salah satunya ialah memberikan subsidi pembelian kendaraan berbahan bakar listrik atau gas. Selain itu, memberikan layanan transportasi umum berbasis listrik atau gas.
Selain itu, dalam pengendalian debu juga China lakukan dengan pengentasan debu di situs konstruksi dan jalan raya.
China juga membangun 5.000 stasiun pemantauan kualitas udara secara realtime berteknologi laser radar dan satelit.
Hanya Solusi Sementara
Sementara itu Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta Gilbert Simanjuntak menilai, kehadiran kendaraan listrik tak akan mampu mengatasi polusi udara di ibu kota. Kendaraan listrik menjadi solusi sementara.
Gilbert menyarankan agar menambah pengadaan transportasi umum di tempat yang belum tersedia. Selain itu, pemerintah diharapkan tegas mengurangi penggunaan kendaraan pribadi.
“LRT dan MRT butuh waktu lama dan biaya besar, namun TransJakarta paling memungkinkan tapi dengan penambahan jalur dan waktu antara (headway) yang tidak lama,” ungkapnya.
