Dominasi Brio Runtuh, Calya Melesat Jadi Penguasa Baru LCGC
Toyota Calya mencatat lonjakan penjualan signifikan dalam beberapa bulan terakhir.
Kenaikan ini membuat Calya berhasil melewati Honda Brio yang lama menguasai segmen LCGC.
Baca Juga: Kasus Pengendara Fortuner Rusak Honda Brio di Senopati Ditutup
Perubahan ini menandai pergeseran besar dalam preferensi pembeli mobil murah Indonesia.
Calya unggul dari sisi volume penjualan dan menarik minat pembeli baru.
Model ini diminati keluarga muda yang membutuhkan mobil fungsional dengan harga terjangkau.
Baca Juga: Rekomendasi 5 LCGC Bekas: Irit Bensin di Bawah 80 Juta
Sementara itu, Brio mengalami penurunan karena faktor harga dan ketersediaan unit.
Keunggulan Calya Ternyata Lebih Relevan
Toyota Calya. [Instagram]
Keberhasilan Calya didukung konfigurasi tujuh kursi yang cocok untuk keluarga Indonesia.
Mobil ini juga irit bahan bakar dan menawarkan biaya perawatan yang rendah.
Faktor tersebut membuat Calya kembali menjadi pilihan populer bagi pembeli pertama.
Honda Brio masih memiliki basis penggemar kuat di kelas city car.
Namun kebutuhan konsumen kini banyak bergeser menuju mobil berkapasitas lebih besar.
Perubahan tren ini membuat posisi Brio perlahan tertekan oleh Calya.
Persaingan LCGC Masih Berlangsung Ketat
Toyota Calya dan Brio diprediksi makin sengit bersaing di Segmen LCGC. [Instagram]
Pengamat otomotif menyebut persaingan Calya dan Brio akan tetap panas.
Namun untuk saat ini, Calya sukses merebut momentum dengan keunggulan fitur dan kapasitas.
Jika tren bertahan, Calya berpeluang mempertahankan posisi puncak lebih lama.
Dinamika pasar LCGC diperkirakan terus berubah mengikuti kebutuhan konsumen.
Calya kini berada di depan, sementara Brio perlu strategi baru untuk kembali dominan.