Forumterkininews.id, Jakarta – Polusi udara di DKI Jakarta beberapa bulan terakhir berdampak pada kesehatan masyarakat. Oleh karena itu, masyarakat perlu menguatkan imun tubuh. Salah satu caranya adalah dengan berolahraga. Namun, bolehkah olahraga ketika kondisi udara buruk.
Dokter Spesialis Penyakit Dalam dr. Sukamto Koesnoe, SpPDD-KAI, FINASIM memberikan beberapa tips berolahraga ketika kondisi udara buruk, agar tetap sehat, aman, dan nyaman.
“Olahraga tetap dapat dilakukan di daerah dengan tingkat polusi udara tinggi, tetapi perlu mengambil langkah-langkah untuk melindungi diri anda dari efek buruk polusi udara,†ujar Sukamto dikutip Antara.
Tips Berolahraga saat Kondisi Udara Buruk
Pertama, masyarakat bisa dapat memilih waktu saat kondisi udara di luar ruangan dalam kondisi tingkat rendah, seperti pagi atau malam hari. Kemudian, hindari berolahraga di luar ruangan ketika lalu lintas dalam kondisi ramai dan sibuk, serta kondisi polusi udara yang tinggi.
Kedua, periksa kualitas udara tempat Anda ingin berolahraga menggunakan aplikasi atau web yang tersedia.
“Jika indeks kualitas udara sangat buruk, pertimbangkan untuk berolahraga di dalam ruangan,†jelas dokter yang juga menjabat sebagai Ketua Satgas Imunisasi Dewasa PB Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI) tersebut.Â
Masyarakat diimbau senantiasa menggunakan masker sebagai pelindung ketika berada di luar ruangan. Penggunaan masker untuk melindungi dari polusi udara. Selain itu, dapat membantu mengurangi risiko terpapar partikel berbahaya.
Ketiga, bila kondisi luar ruangan tidak memungkinkan untuk berolahraga, lebih baik berolahraga di dalam ruangan. Masyarakat juga dapat memilih tempat yang lebih hijau, contohnya taman atau jalur sepeda yang terpisah dari lalu lintas untuk melakukan olahraga.
Keempat, kurangi intensitas olahraga. Jika polusi udara sangat tinggi, pertimbangkan untuk mengurangi intensitas atau durasi olahraga.Â
“Jika kualitas udara sangat buruk, pertimbangkan untuk berolahraga di dalam ruangan, seperti di pusat kebugaran atau arena olahraga,†katanya.
Kelima, ketika anda mengalami sesak napas, batuk, atau iritasi mata dan tenggorokan ketika berolahraga, segera hentikan olahraga dan cari lingkungan yang lebih bersih.
Terakhir, jagalah kesehatan tubuh. Pertahankan sistem kekebalan tubuh yang kuat dengan pola makan yang sehat, tidur yang cukup, dan hidrasi yang baik.
