Calon Gubernur Sumut nomor urut dua Edy Rahmayadi menyinggung soal isu Blok Medan saat debat Pilgub Sumut 2024, Rabu (6/11/2024) malam.
Blok Medan merupakan istilah yang muncul dalam persidangan perkara dugaan suap izin usaha pertambangan (IUP) terdakwa mantan Gubernur Maluku Utara Abdul Gani Kasuba.
Kode Blok Medan muncul saat sidang lanjutan digelar di Pengadilan Negeri (PN) Ternate pada Rabu (31/7/2024).
Istilah Blok Medan diduga berhubungan anak serta menantu mantan Presiden Joko Widodo atau Jokowi, yakni Kahiyang Ayu dan Bobby Nasution.
Bobby Nasution yang dicecar Edy Rahmayadi soal Blok Medan kemudian memberikan tanggapan. Ia meminta agar calon Gubernur Sumut nomor urut dua untuk membuat laporan dulu terkait dugaan pelanggaran hukum.
"Kalau merasa dari kami ada melanggar ya laporkan. Ada penegak hukum jelas, bapak laporkan dulu," kata Bobby.
Bila laporannya terkait Blok Medan ini, macet di ranah penegak hukum, barulah membawanya saat debat publik.
Debat publik Pilgub Sumut 2024 yang berlangsung pada Rabu 6 November 2024 malam resmi dibuka.
Debat Pilgub Sumut ini turut dihadiri oleh Cagub-Cawagub Sumut nomor urut satu Bobby Nasution-Surya dan Cagub-Cawagub Sumut nomor urut dua Edy Rahmayadi-Hasan Basri Sagala.
Debat yang digelar di Hotel Santika Dyandra Medan ini, bakal membahas tema 'Peningkatan Daya Saing Daerah dan Pembangunan Berkelanjutan'.
Ketua KPU Sumut Agus Arifin saat memberikan kata sambutan menyampaikan kalau debat ini adalah momen untuk meyakinkan 10,7 juta pemilih di Sumut.
"KPU Sumut yakin bahwa debat publik kedua sangat ditunggu-tunggu kedua Paslon untuk meyakinkan 10,7 juta pemilih di Sumut dengan menyampaikan visi misi, beradu konsep, strategi, dengan tujuan mulia membangun Sumut," ujarnya.
Agus menjelaskan debat publik ini juga ditunggu-tunggu masyarakat Sumut, karena menjadi kesempatan yang baik pemilih lebih jauh visi misi dan program kerja Paslon.
"KPU yakin debat publik ini pendidikan politik, menjadikan pemilih yang cerdas dan menolak politik uang," tukasnya.