Heru Budi Minta Seluruh Satpol PP Kedepankan Sisi Humanis dalam Penertiban

Forumterkininews.id, Jakarta - Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono meminta seluruh anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) mengedepankan sisi humanis saat menertibkan pedagang.
"Menanggapi kabar yang viral di media sosial. Dimana pedagang kopi keliling lari saat ada patroli Satpol PP kemudian terjatuh, petugas segera membantu pedagang tersebut," kata Heru dalam keterangan tertulis di Jakarta, Minggu.
Heru menuturkan adanya penertiban ini lantaran sudah ada aturan yang melarang pedagang kaki lima (PKL) berjualan di trotoar. Satpol PP dipastikan mengedepankan sisi humanis dan komunikasi yang efektif saat melakukan penertiban.
Baca Juga: Polisi Harusnya Sudah Bisa Beberkan Penyebab Kematian Satu Keluarga di Kalideres
Tentunya hal ini sesuai dengan peraturan daerah (perda) dan peraturan gubernur (pergub) yang mengedepankan keamanan serta ketertiban umum.
Kasatpol PP DKI Jakarta Arifin mengharapkan pentingnya pemahaman masyarakat mengenai kinerja Satpol PP. Arifin menegaskan, semua petugasnya saat bertindak harus mematuhi prosedur prosedur standar operasional (SOP) yang telah diatur. Jika ada pelanggaran prosedur tentu akan ada sanksi.
"Jika terjadi tindakan kekerasan dan arogansi dalam melaksanakan tugas di lapangan maka kami akan tindak tegas," ujar Arifin.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta senantiasa mengayomi warga demi menjadi cerminan bahwa Jakarta adalah kota yang ramah dan santun. Terutama dalam setiap penegakan peraturan.
Selain itu, dengan mengedepankan sisi humanis serta edukasi, maka warga tidak akan merasa ada unsur keterpaksaan dalam mengikuti aturan yang berlaku. Diharapkan dengan penegakan perda/pergub ini mampu mewujudkan adanya kerja sama pemerintah dengan warga.
Baca Juga: ASN DKI Jakarta WFH Hingga Oktober, Siswa PJJ saat KTT ASEAN
Sebelumnya, Petugas Tim Penertiban Terpadu Provinsi DKI Jakarta menjaring sedikitnya 71 orang Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS). Ini didapatkan setelah diadakan operasi penjangkauan secara serentak di lima wilayah kota.
​​​
Kepala Satpol PP DKI Jakarta Arifin mengatakan, operasi penjangkauan PPKS itu dilakukan Kamis (9/2) oleh tim gabungan dari Satpol PP DKI Jakarta. Pihaknya dibantu Dinas Sosial, TNI/Polri dan unsur pemerintah kota/kecamatan/kelurahan.