Jenazah Korban Pesawat Latih Jatuh di Tangsel Diserahkan ke Keluarga

FTNews - Insiden pesawat latih PK-IFP jatuh menewaskan tiga orang yang merupakan Pilot, Co-pilot, dan Engineer. Peristiwa ini terjadi di Tangerang Selatan, Banten, pada Minggu (19/5).
Kepala Rumah Sakit (Karumkit) RS Polri Kramat Jati, Brigjen Pol Hariyanto mengatakan bahwa tiga korban tersebut berinisial PD, S, FA. Adapun ketiga korban ini telah dikembalikan ke pihak keluarga.
“Kemarin pukul 17.25 WIB kita menerima jenazah korban pesawat latih itu. Dan pagi hari ini mulai pukul 04.25 WIB korban atas nama S kita serahkan kepada keluarga dan dikirim ke Cirebon. Kemudian pada pukul 09.17 WIB korban atas nama P kita kirim ke Semarang. Korban atas nama Farid Ahmad pukul 09.35 WIB sudah kita serahkan kepada keluarga dan dibawa ke Bandung,†kata Hariyanto, kepada wartawan, pada Senin (20/5).
Baca Juga: KPAI Desak Usut Tuntas Tewasnya Satu Keluarga di Apartemen Teluk Intan
Lebih lanjut Jenderal Polisi Bintang Satu ini menyebutkan bahwa korban meninggal dunia akibat adanya benturan saat kecelakaan terjadi. Benturan yang dialami ketiganya hampir semuanya sama, yaitu kepala, dada, tungkai, dan lengan.
“Semua jenazah utuh, hanya benturan-benturan yang menyebabkan kematian korban,†ungkap Hariyanto.
Sementara itu Hariyanto memastikan bahwa terkait jenazah ketiga korban kecelakaan pesawat telah tuntas dan sudah diserahkan kepada keluarga dengan baik.
“Saya pikir ini termasuk identifikasi yang tidak terlalu sulit karena kecelakaannya sendiri termasuk siapa korbannya itu sudah diketahui identitasnya, jadi kita hanya memastikan. Dan kondisi jenazah tidak seperti biasanya, misalnya ada kebakaran dan sebagainya, itu memang agak sulit tapi ini masih bisa diidentifikasi dengan premier secara finger print atau sidik jari,†jelas Hariyanto.
Untuk diketahui, sebuah pesawat latih jatuh di Lapangan Sunburst, BSD, Serpong, Tangerang Selatan, Minggu (19/5) siang. Informasi terkini tiga orang tewas dalam kecelakaan itu.
Baca Juga: Wanita di Jaksel Jadi Korban Hipnotis Pria Ngaku Ustaz Sakti, Polisi Buru Pelaku
Jubir Kementerian Perhubungan Adita Irawati mengatakan, Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan telah menerima laporan terkait pesawat Cessna 2006 dengan nomor registrasi PK-IFP milik Indonesia Flying Club atau Perkumpulan Penerbangan Indonesia.
Pesawat ini jatuh di daerah BSD Tangerang Selatan Minggu (19/5). Laporan lanjutnya Kementerian Perhubungan terima sekitar pukul 14.30 WIB.
“Pesawat ini dengan 3 orang on board yaitu 1 penerbang, 1 engineer dan 1 penumpang saat ini masih dalam proses evakuasi di lokasi,†kata Adita dalam keterangannya, Minggu (19/5).