FTNews - Kulit wajah berjerawat memang sangat mengganggu. Kondisi ini dapat menurunkan rasa percaya diri.
Bila kamu sudah menggunakan berbagai jenis produk perawatan tetapi masalah tidak juga hilang, mungkin produk skin care yang kamu pilih tidak cocok. Kamu bisa memerhatikan hal ini agar masalah pada kulit bisa teratasi.
Jangan Menggunakan Scrub dengan Butiran Kasar
[caption id="attachment_166831" align="alignnone" width="640"] Ilustrasi penggunaan scrub kasar. Foto: Pexels
Salah satu cara menghilangkan jerawat adalah dengan eksfoliasi untuk mengikis sel kulit mati dan merangsang pembentukan sel baru. Produk ini dapat mengelupaskan kulit secara mekanik, namun ternyata tidak disarankan dokter.
Dermatologist David Kim mengatakan eksfoliasi dengan scrub terlalu kasar dapat menyebabkan iritasi dan memperparah jerawat.
"Scrub terlalu kasar untuk kulit, dan tidak ada yang benar-benar membutuhkan scrub karena pembersih wajah yang lembut saja sudah cukup," jelasnya.
Tidak Menghapus Make Up Sebelum Tidur
Kosmetik seperti foundation, concealer dan bedak dapat menyumbat pori-pori dan menyebabkan masalah kulit. Pastikan kamu mencuci muka sebelum tidur atau gunakan tisu penghapus make up bebas minyak. Kamu juga mungkin membutuhkan double cleansing jika menggunakan riasan tebal seharian.
Produk Terlalu Berminyak
[caption id="attachment_166827" align="alignnone" width="640"] Ilustrasi label produk oil free. Foto: webmd
Penyebab jerawat akan muncul salah satunya disebabkan penggunaan produk perawatan kulit terlalu pekat dan ‘berat’. Produk riasan dengan 'indeks komedogenik tinggi' berpotensi menyumbat pori-pori sehingga dapat memperburuk kondisi wajah.
Produk yang mengandung minyak tinggi, antara lain mengandung bahan cocoa butter, petrolatum, shea butter, atau minyak mineral. Kamu bisa menggunakan produk bebas minyak berlabel 'oil free' atau ‘non-comedogenic’.
Memakai Terlalu Banyak Skincare
Tidak semua jenis kulit cocok untuk menggunakan produk skincare secara berlapis-lapis. Mengikuti skincare 10-langkah hanya akan menutup pori-pori dan menyebabkan jerawat semakin parah.
Dermatologist David Kim mengatakan perawatan dasar yang justru ampuh hanya memerlukan tiga langkah, yaitu membersihkan dengan sabun yang lembut, melembapkan dan memakai sunscreen.
Cepat Mengubah Produk Skincare
[caption id="attachment_166832" align="alignnone" width="750"] Ilustrasi produk skincare. Foto: shutterstock
Tren memakai produk skincare terbaru memang menggoda. Tetapi, terlalu sering mengganti jenis produk skincare juga tidak baik dan dapat menimbulkan jerawat. Sebab, kulit mungkin memerlukan waktu beberapa bulan untuk merespons manfaat produk.
Bila kamu sudah menggunakan berbagai jenis produk perawatan tetapi masalah tidak juga hilang, mungkin produk skin care yang kamu pilih tidak cocok. Kamu bisa memerhatikan hal ini agar masalah pada kulit bisa teratasi.
Jangan Menggunakan Scrub dengan Butiran Kasar
Baca Juga: Kenali Bahaya Hilangkan Rambut dengan Laser
Salah satu cara menghilangkan jerawat adalah dengan eksfoliasi untuk mengikis sel kulit mati dan merangsang pembentukan sel baru. Produk ini dapat mengelupaskan kulit secara mekanik, namun ternyata tidak disarankan dokter.
Dermatologist David Kim mengatakan eksfoliasi dengan scrub terlalu kasar dapat menyebabkan iritasi dan memperparah jerawat.
"Scrub terlalu kasar untuk kulit, dan tidak ada yang benar-benar membutuhkan scrub karena pembersih wajah yang lembut saja sudah cukup," jelasnya.
Tidak Menghapus Make Up Sebelum Tidur
Kosmetik seperti foundation, concealer dan bedak dapat menyumbat pori-pori dan menyebabkan masalah kulit. Pastikan kamu mencuci muka sebelum tidur atau gunakan tisu penghapus make up bebas minyak. Kamu juga mungkin membutuhkan double cleansing jika menggunakan riasan tebal seharian.
Produk Terlalu Berminyak
[caption id="attachment_166827" align="alignnone" width="640"] Ilustrasi label produk oil free. Foto: webmd
Penyebab jerawat akan muncul salah satunya disebabkan penggunaan produk perawatan kulit terlalu pekat dan ‘berat’. Produk riasan dengan 'indeks komedogenik tinggi' berpotensi menyumbat pori-pori sehingga dapat memperburuk kondisi wajah.
Produk yang mengandung minyak tinggi, antara lain mengandung bahan cocoa butter, petrolatum, shea butter, atau minyak mineral. Kamu bisa menggunakan produk bebas minyak berlabel 'oil free' atau ‘non-comedogenic’.
Memakai Terlalu Banyak Skincare
Tidak semua jenis kulit cocok untuk menggunakan produk skincare secara berlapis-lapis. Mengikuti skincare 10-langkah hanya akan menutup pori-pori dan menyebabkan jerawat semakin parah.
Dermatologist David Kim mengatakan perawatan dasar yang justru ampuh hanya memerlukan tiga langkah, yaitu membersihkan dengan sabun yang lembut, melembapkan dan memakai sunscreen.
Cepat Mengubah Produk Skincare
[caption id="attachment_166832" align="alignnone" width="750"] Ilustrasi produk skincare. Foto: shutterstock
Tren memakai produk skincare terbaru memang menggoda. Tetapi, terlalu sering mengganti jenis produk skincare juga tidak baik dan dapat menimbulkan jerawat. Sebab, kulit mungkin memerlukan waktu beberapa bulan untuk merespons manfaat produk.