Forumterkininews.id, Bangkok - Produen kendaraan listrik Tesla telah meluncurkan rekrutmen di Bangkok sebagai bagian dari rencana untuk menembus pasar EV di Thailand.
Situs web Tesla mengiklankan sedang mencari orang untuk 16 posisi mulai dari manajer kebijakan publik & pengembangan bisnis hingga manajer toko, manajer layanan, teknisi kendaraan, dan penasihat.
Langkah ini dilakukan setelah Tesla terdaftar sebagai perusahaan di Thailand pada 25 April.
Tesla mengatakan akan mengoperasikan bisnis Thailand yang terkait dengan EV, penyimpanan energi terpasang, dan pembangkit energi dengan modal awal terdaftar 3 juta baht.
Melansir Reuters, Tesla adalah salah satu perusahaan pembuat mobil paling kaya di dunia dengan kapitalisasi pasar lebih dari USD840 miliar (Sekitar Rp12,5 Kuadriliun).
Tesla memimpin penjualan kendaraan listrik baterai (BEV) dan kendaraan listrik plug-in di seluruh dunia itu.
Perusahaan juga menangkap 21 persen pasar BEV (murni listrik) dan 14 persen pasar plug-in (termasuk hibrida plug-in) di 2021.
Tesla Energy juga merupakan salah satu pemasok global terbesar sistem penyimpanan energi baterai, dengan 3,99 gigawatt-jam dipasang pada tahun 2021.
Situs web Tesla mengiklankan sedang mencari orang untuk 16 posisi mulai dari manajer kebijakan publik & pengembangan bisnis hingga manajer toko, manajer layanan, teknisi kendaraan, dan penasihat.
Langkah ini dilakukan setelah Tesla terdaftar sebagai perusahaan di Thailand pada 25 April.
Tesla mengatakan akan mengoperasikan bisnis Thailand yang terkait dengan EV, penyimpanan energi terpasang, dan pembangkit energi dengan modal awal terdaftar 3 juta baht.
Melansir Reuters, Tesla adalah salah satu perusahaan pembuat mobil paling kaya di dunia dengan kapitalisasi pasar lebih dari USD840 miliar (Sekitar Rp12,5 Kuadriliun).
Tesla memimpin penjualan kendaraan listrik baterai (BEV) dan kendaraan listrik plug-in di seluruh dunia itu.
Perusahaan juga menangkap 21 persen pasar BEV (murni listrik) dan 14 persen pasar plug-in (termasuk hibrida plug-in) di 2021.
Tesla Energy juga merupakan salah satu pemasok global terbesar sistem penyimpanan energi baterai, dengan 3,99 gigawatt-jam dipasang pada tahun 2021.