Viral Anggota DPRD Cilegon Hikmatullah Tabrak Buruh yang Sedang Unjuk Rasa

Viral di sosial media sebuah video mobil menabrak buruh yang sedang aksi unjuk rasa di Cilegon, Banten. Pengemudi mobil itu belakangan disebut anggota DPRD Kota Cilegon.

Dalam video yang beredar seperti diunggah akun @bacottetanggaid Twitter, terlihat sejumlah pengujuk rasa berkerumun di luar pagar tinggi. Tiba-tiba sebuah mobil minibus berwarna putih melaju tidak terlalu cepat ke arah gerbang dan menabrak seorang pengunjuk rasa.

Pengunjuk rasa yang ditabrak tersebut terlihat terjepit antara depan mobil dengan gerbang. Orang terjepit tersebut terlihat kesakitan dan sulit untuk keluar.

Baca Juga: Profil dan Agama Hikmatullah, Anggota DPRD Cilegon yang Tabrak Buruh Sedang Demo

Anggota DPRD Bernama Hikmatullah

Potongan video sebuah mobil menabrak pengunjuk rasa. (Twitter)

Akun tersebut menyebut bahwa anggota DPRD yang menabrak pengunjuk rasa tersebut bernama Hikmatullah. Meski demikian belum terkonfirmasi terkait hal tersebut.

"Terlihat keributan terjadi antara masa aksi di PT Bungasari dengan salah satu anggota DPRD Kota Cilegon Hikmatullah pada Selasa 10 Juni 2025. Diketahui aksi yang dilakukan oleh serikat buruh ini sudah berlangsung selama satu minggu," cuit akun tersebut.

Dalam video terlihat pengunjuk rasa mengerubungi mobil. Polisi dan petugas keamanan setempat terlihat melakukan pengamanan di lokasi.

"Pakai mobil mewahnya, anggota DPRD Cilegon tabrak buruh saat unjuk rasa," tulis akun tersebut.

Komentar Netizen

Potongan video sebuah mobil menabrak pengunjuk rasa. (Twitter)

Video tersebut menuai banyak komentar netizen. Banyak yang mengecap perlakuan orang dalam mobil terhadap pengunjuk rasa.

"Gaji buruh dipotong kena pajak, uang pajaknya buat anggaran fasilitas pejabat. Belilah mobil, eh mobilnya dipakai buat nabrakin si buruh," kata @manisan_dikittt.

"Anggota yang sangat ramah tamah dan berbudi pekerti yang baik ya," kata akun @dodeey3676.

"Pas pemilu ngemis suara ke rakyat, giliran kepilih songongnya minta ampun, bukanya belain rakyatnya malah bertindak sebaliknya. Oalah pejabat negara diisi orang orang bodoh," kata @Panoet_.

"Makanya jadi rakyat harus pintar, dia waktu mau nyalon angota DPRD ngemis-ngemis suara rakyat, giliran udah jadi pada nindas rakyat," kata @carabikangijo.