BYD Atto 1 Dilirik Perusahaan Ride Hailing, Jadi Taksi Online?
Otomotif
 140820259.jpg)
Produk terbaru BYD, yakni Atto 1, hadir dengan kisaran harga yang mendekati segmen Low Cost Green Car (LCGC).
Segmen ini selama ini memang banyak dimanfaatkan sebagai armada taksi online. Tak heran jika kehadiran mobil listrik terjangkau tersebut langsung menarik perhatian perusahaan ride hailing.
Baca Juga: Bikin Harga Mobil Seken Terkubur, BYD Atto 1 Dijual Rp190 Jutaan
Head of Public Relations & Government Relations PT BYD Motor Indonesia, Luther Panjaitan, mengonfirmasi bahwa sudah ada ketertarikan dari sejumlah perusahaan transportasi daring untuk menjadikan BYD Atto 1 sebagai armada.
“Untuk saat ini kami menyerahkan sepenuhnya kepada mekanisme pasar. Namun, dari data SPK yang masuk, memang ada beberapa yang tertarik memanfaatkan Atto 1 untuk kebutuhan komersial, seperti armada Gocar maupun Grab,” ujar Luther di Semarang, belum lama ini.
Kapan BYD Atto 1 Jadi Armada Gojek atau Grab?
Baca Juga: Ribuan Ojol Mulai Padati Patung Kuda, Buka Unjuk Rasa Nyanyikan Lagu Indonesia Raya
BYD Atto 1 (2)
Meski begitu, Luther menegaskan pihaknya belum dapat memastikan kapan BYD Atto 1 resmi digunakan oleh Gojek atau Grab. Keputusan akhir tetap berada di tangan konsumen, khususnya yang melakukan pembelian dalam skala besar atau fleet.
“Memang pihak Grab dan Gocar sudah menanyakan kemungkinan pasokan unit ke mereka. Tetapi, pada akhirnya kami tetap mengembalikan semuanya ke pasar. Kami juga tidak ingin melakukan klaim berlebihan sejak awal,” tambahnya.
BYD Atto 1 Sedang Tahap Eksplorasi
BYD Atto 1_website 3
Saat ini, kedua perusahaan ride hailing tersebut masih dalam tahap eksplorasi terhadap BYD Atto 1. Langkah ini dilakukan untuk memahami lebih jauh performa dan kesesuaian kendaraan tersebut dengan kebutuhan operasional mereka.
Sebagai catatan, Grab sebenarnya sudah lebih dulu mengoperasikan armada BYD M6 di beberapa wilayah, sehingga peluang Atto 1 masuk ke ekosistem transportasi online semakin terbuka lebar.