Kesehatan

Diidap Jungkook BTS , Kenali Apa Itu ADHD, Gejala, dan Cara Menanganinya

01 September 2025 | 17:01 WIB
Diidap Jungkook BTS , Kenali Apa Itu ADHD, Gejala, dan Cara Menanganinya
Jungkook BTS. (BIG HIT Entertainment)

Pengakuan mengejutkan datang dari salah satu idola K-Pop terbesar dunia, Jungkook BTS, yang baru-baru ini mengungkapkan bahwa dirinya mengidap Attention-Deficit/Hyperactivity Disorder (ADHD) .

rb-1

Keterbukaan Jungkook ini sontak membuat ADHD kembali menjadi sorotan dan perbincangan hangat di kalangan publik.

Pengakuan ini ia sampaikan secara spontan dalam sebuah siaran langsung di platform Weverse. Momen tersebut terjadi setelah seorang penggemar memintanya untuk tidak terlalu banyak bergerak saat sedang berbicara.

Baca Juga: Album "Proof" BTS Masih Duduki Puncak Billboard

rb-3

Dalam siaran langsungnya, Jungkook dengan santai menanggapi komentar penggemarnya tersebut. Ia secara terbuka mengakui kondisinya yang membuatnya sulit untuk diam.

"Aku tidak bisa menahannya. Sepertinya saya mengidap ADHD dewasa. Karena itu saya terus bergerak seperti ini," aku Jungkook.

Baca Juga: V dan Jungkook BTS Ikut Tren "Aura Farming", ARMY Indonesia Heboh

Pengakuan tulus ini sontak dibanjiri oleh gelombang dukungan dan simpati dari para penggemarnya, BTS ARMY, di seluruh dunia.

Banyak yang menyesali komentar yang memicu pengakuan tersebut dan berbalik memberikan semangat kepada sang idola.

Apa Sebenarnya ADHD?

ADHD. (pexels/tara-winstead)ADHD. (pexels/tara-winstead)

ADHD adalah sebuah gangguan neurodevelopmental, yang berarti ini adalah kondisi yang berkaitan dengan fungsi dan perkembangan otak.

Ini bukanlah sebuah penyakit menular, hasil dari pola asuh yang salah, ataupun sebuah pilihan perilaku, melainkan perbedaan nyata dalam cara kerja otak yang bersifat seumur hidup.

Kondisi ini ditandai oleh tiga serangkai gejala utama yang persisten, yaitu kesulitan memusatkan perhatian (inatensi), tingkat aktivitas berlebih (hiperaktivitas), dan tindakan tanpa berpikir panjang (impulsivitas).

Penyebab utamanya sangat dipengaruhi oleh faktor genetik serta perbedaan kadar neurotransmitter seperti dopamin di otak.

Gejala Umum ADHD

ADHD. (pexels/tara-winstead)ADHD. (pexels/tara-winstead)

Gejala ADHD bisa bervariasi pada setiap individu, namun secara umum dapat dikelompokkan menjadi dua kategori utama:

Gejala Inatensi (Kesulitan Fokus):

  • Sering membuat kesalahan ceroboh karena tidak memperhatikan detail.
  • Sulit mempertahankan perhatian dalam tugas atau percakapan yang panjang.
  • Mudah teralihkan oleh hal-hal di sekitarnya.
  • Sering lupa dan kehilangan barang-barang pribadi.
  • Terlihat seperti tidak mendengarkan saat diajak bicara.

Gejala Hiperaktif-Impulsif:

  • Sulit untuk duduk diam dalam waktu lama, selalu merasa gelisah.
  • Sering mengetuk-ngetukkan tangan atau kaki.
  • Berbicara secara berlebihan dan sering memotong pembicaraan orang lain.
  • Kesulitan menunggu giliran.
  • Mengambil keputusan secara tiba-tiba tanpa memikirkan konsekuensinya.

Tips Penanganan ADHD

Ilustrasi obat.Ilustrasi obat.

Meskipun bersifat seumur hidup, ADHD adalah kondisi yang dapat dikelola dengan baik sehingga penderitanya bisa hidup produktif dan sukses. Beberapa penanganan yang efektif antara lain:

Psikoedukasi: Memahami secara mendalam apa itu ADHD adalah langkah pertama yang paling penting.

Terapi Perilaku (CBT): Membantu individu membangun strategi untuk mengelola waktu, emosi, dan impulsivitas.

Obat-obatan: Dengan resep dan pengawasan psikiater, obat-obatan dapat membantu menyeimbangkan neurotransmitter di otak untuk meningkatkan fokus.

Perubahan Gaya Hidup: Pola tidur yang teratur, olahraga, dan nutrisi yang baik terbukti sangat membantu dalam mengelola gejala sehari-hari.

Tag BTS Jungkook Jungkook BTS ADHD