Mobile Ad
3 Miliar Orang Bakal Alami Kelangkaan Air

Kamis, 11 Jan 2024

FTNews - Panel Antarpemerintah tentang Perubahan Iklim memperkirakan akan ada tiga miliar orang mengalami kelangkaan air bila suhu bumi naik 2 derajat Celcius.

Kenaikan suhu karena perubahan iklim ini mengganggu pola curah hujan dan seluruh siklus air. Akibatnya curah hujan sulit diprediksi.

Curah hujan yang tinggi memicu banjir. Sebaliknya curah hujan minim memicu kekeringan. Inilah yang menyebabkan perubahan iklim akan memperburuk kelangkaan air.

Deputi Bidang Koordinasi Pengelolaan Lingkungan dan Kehutanan Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Nani Hendiarti mengatakan, COP28 mendesak negara dan para pihak untuk mempercepat tindakan cepat dari tingkat lokal hingga global.

Tindakan terkait upaya mengurangi kelangkaaan air terkait iklim, meningkatkan ketangguhan terhadap bencana terkait air.

"Mewujudkan pasokan air yang tahan iklim, sanitasi yang tahan iklim dan akses terhadap air minum yang aman dan terjangkau bagi semua orang," katanya dalam konferensi pers World Water Forum (WWF), baru-baru ini.

Indonesia akan menjadi tuan rumah WWF ke-10 pada 18-24 Mei 2024 di Bali. Pertemuan internasional itu mengusung tema "Water for Shared Prosperity".

Sebanyak 32 kepala negara anggota World Water Council akan hadir bersama 190 pejabat serta 60 organisasi.

Fokuskan Ketahanan Air


Pengamat tata kota Nirwono Joga menilai, pemerintah sudah harus fokus pada pembangunan ketahanan air yang tangguh.

"Mencukupi kebutuhan air baku dan air bersih untuk seluruh masyarakat. Bahkan lebih jauh lagi air siap minum di perkotaan seperti kota-kota di dunia," katanya kepada FTNews, di Jakarta, Rabu (10/1) malam.

Upaya ini sesuai dengan tujuan SDGs poin 6 yakni menjamin air besih dan sanitasi higienis untuk semua.

Tak hanya itu, pemerintah juga harus membangun infrastruktur mitigasi bencana yang tangguh terhadap banjir dan banjir rob di pesisir yang terancam tenggelam.

Berdasarkan data Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, rata-rata pemakaian air rumah tangga perkotaan di Indonesia 144 liter per hari.

Pemakaian terbesar untuk mandi 60 liter per orang per hari. Hampir 45 persen dari total pemakaian air.

Sementara itu pemakaian air per orang mencapai 121 liter per hari. Berdasarkan survei, untuk kebutuhan pokok saja per orang menggunakan 70 liter air per hari.

Pemakaian tersebut untuk makan, masak, cuci pakaian, mandi, bersih rumah dan keperluan ibadah.

Topik Terkait:

Advertisement

Advertisement