Damkar Cimanggis Tercoreng! Petugas Bongkar Kebusukan, Pejabat Panik

FTNews – Pada Kamis (18/7), seorang petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) bernama Sandi Butar Butar mengunggah sebuah video di media sosial. Dalam video tersebut, mengungkapkan betapa bobroknya fasilitas yang ada di Damkar Cimanggis.

Ia memulai video bertajuk “room tour” tersebut dengan memperlihatkan dua buah gergaji mesin.

“Saya mohon maaf sekali. Setiap ada telpon di UPT (Unit Pelaksana Teknis) dan UPT-UPT lainnya mengenai pohon tumbang. Bukannya kami mau mengerjakan, tapi chainsaw kami rusak!” ujar petugas Damkar tersebut.

Ia mengaku telah membuat nota dinas berbulan-bulan yang lalu terkait gergaji mesin tersebut. Namun, dari pihak dinas pun masih belum menggubrisnya.

Selain itu, petugas di UPT Damkar Cimanggis ini menunjukan mobil damkar di UPT-nya. Ia menghimbau bagi masyarakat untuk tidak berada di sekitar mobil damkar tersebut ketika berada di jalan.

“Tolong jangan di belakang dan jangan di depan. Karena rem tangannya jebol!” papar Sandi Butar Butar. 

Ia juga mengatakan kondisi yang sama juga berlaku pada beberapa mobil damkar di UPT-UPT lainnya.

“Jadi kalau operator damkar itu atau supir pemadam itu, kalau di tanjakan segini aja rasanya dag dig dug. Takut jantung copot karena mobil mundur,” lanjut Sandi Butar Butar.

Sama seperti gergaji mesin, ia telah melaporkannya kepada dinas. Tetapi, juga tidak mendapatkan respon dari dinas.

Dipanggil untuk Dibina

Setelah videonya viral di media sosial, para pejabat Damkar Cimanggis pun akhirnya turun tangan. Dengan cara, membuat surat pemanggilan untuk pembinaan.

BACA JUGA:   Jiwa Besar Pegi Setiawan: Ikhlas Muka Dipukul, Diinjak hingga Kepala Dimasukkan ke Kantong Kresek

Kepala UPT Cimanggis Dinas Damkar dan Penyelamatan, Dede Kurnia, menandatangani surat tersebut.

Pemanggilan tersebut dijadwalkan pada pukul 11.00 WIB, Selasa, 23 Juli 2024 yang berlokasikan di Ruang Kepala UPT Damkar Cimanggis. Agenda yang tertulis dalam surat tersebut adalah Pembinaan PKTT (Pegawai Kontrak Tidak Tetap).

Surat panggilan kepada Sandi Butar Butar berserta rekannya. Foto: Tangkapan layar X

Sandi Butar Butar pun langsung membuat sebuah video lagi yang menjadi viral kembali di media sosial. Kali ini, ia menentang pemanggilannya, termasuk rekan-rekan kerjanya.

“Untuk para pejabat Dinas Pemadam Kebakaran, Anda harus berjiwa besar dan berjiwa kesatria, untuk tidak memanggil teman-teman saya. Limpahkan kesalahan kepada saya, saya siap menanggungnya,” ungkap pria tersebut.

Selain itu, ia meminta untuk para penegak hukum untuk memeriksa Bidang Operasional dan Bidang Sarana dan Prasarana Dinas Damkar Kota Depok. Ia juga meminta untuk pemeriksaan tersebut berlangsung secara terbuka.

Artikel Terkait