Bengkulu

25 Kepala Daerah Terpilih! Walikota Bengkulu Masuk Daftar ke NUS Singapura

04 November 2025 | 09:00 WIB
25 Kepala Daerah Terpilih! Walikota Bengkulu Masuk Daftar ke NUS Singapura
Dedy Wahyudi, Walikota Bengkulu masuk daftar 25 kepala daerah terpilih ke NUS Singapura. [Facebook @Infomediacenterkotabengkulu]

Walikota Bengkulu, Dr. Dedy Wahyudi, SE, MM, menjadi salah satu kepala daerah terpilih yang dipercaya Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

rb-1

Dalam hal ini mengikuti pendidikan khusus di National University of Singapore (NUS), di bawah naungan Lee Kuan Yew School of Public Policy (LKYSPP).

Baca Juga: Kepala OIKN Gandeng Thales Prancis Wujudkan <i>Smart City<i/>

rb-3

Terpilih dari Ratusan Kepala Daerah

Walikota Bengkulu, Dedy Wahyudi yang akrab disapa Bang Dewa. [Instagram @mediacenter_kotabengkulu]Walikota Bengkulu, Dedy Wahyudi yang akrab disapa Bang Dewa. [Instagram @mediacenter_kotabengkulu]

Dari total 514 kabupaten dan kota di Indonesia, hanya 25 kepala daerah yang mendapatkan kesempatan mengikuti Kursus Pemantapan Pimpinan Daerah (KPPD) ini.

Baca Juga: Menteri PUPR Tinjau Empat Kota Cerdas di Korsel untuk Bahan Pembangunan IKN

Salah satunya adalah Walikota Bengkulu yang akrab disapa Bang Dedy Wahyudi (BDW).

LKYSPP merupakan lembaga pascasarjana bergengsi di Asia yang berfokus pada pelatihan kebijakan publik dan kepemimpinan.

Kampus ini menjadi bagian dari NUS dan dikenal telah mencetak banyak pemimpin berpengaruh di kawasan Asia Pasifik.

Sebelum bertolak ke Singapura, para peserta KPPD terlebih dahulu mengikuti pembekalan di Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) Republik Indonesia.

Materi disampaikan langsung oleh sejumlah tokoh nasional, seperti Menteri Dalam Negeri Prof. Tito Karnavian, Prof. Purnomo Yusgiantoro, Prof. Jimly Asshiddiqie, serta beberapa figur publik lainnya.

Belajar dari Negara Maju Asia

Walikota Bengkulu, Dedy Wahyudi menjadi salah satu kepala daerah yang terpilih di Indonesia ke NUS Singapura. [Instagram @mediacenter_kotabengkulu]Walikota Bengkulu, Dedy Wahyudi menjadi salah satu kepala daerah yang terpilih di Indonesia ke NUS Singapura. [Instagram @mediacenter_kotabengkulu]

Dedy mengaku bersyukur atas kepercayaan yang diberikan kepadanya.

Ia menyebut banyak pelajaran penting yang didapat, terutama tentang tata kelola pemerintahan dan pelayanan publik di negara maju seperti Singapura.

“Saya sangat bersyukur bisa ikut dalam program ini. Banyak hal yang harus saya pelajari lagi, terutama soal smart city, pelayanan publik, dan manajemen pemerintahan. Di akhir program, kami juga diwajibkan membuat karya tulis ilmiah,” kata Dedy.

Ia menambahkan, seluruh biaya akomodasi, transportasi, dan penginapan selama pendidikan ditanggung sepenuhnya oleh pihak penyelenggara, yaitu LKYSPP dan Priyadi Yudhoyono Center (PYC).

“Jadi tidak ada beban bagi APBD. Kami hanya perlu fokus untuk belajar dan menyerap ilmu sebanyak mungkin,” tutup BDW.

Tag Smart City Walikota Bengkulu Dedy Wahyudi NUS Lemhannas Berita Bengkulu KPPD LKYSPP PYC Kepemimpinan