Forumterkininews.id, Jakarta – Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) menyebutkan bahwa pernah terjadi pegawai di lingkungannya terlibat penyalahgunaan narkoba. Namun, mantan staf itu sudah diproses hukum.
Sub Koordinator Humas dan Kerja Sama KPI Pusat, Mauludi Rahman mengatakan bahwa pegawai tersebut merupakan mantan staf PPNPN.
“Pernah terjadi penyalahgunaan narkotika oleh bekas staf Pegawai Pemerintah Non Pegawai Negeri (PPNPN) di lingkungan KPI Pusat,†kata Mauludi, dalam keterangannya, dikutip Kamis (8/6).
Lebih lanjut ia tidak menjelaskan secara detail terkait identitas pegawai tersebut. Namun saat ini eks staff tersebut telah diproses hukum.
“Dan saat ini yang bersangkutan dalam proses hukum,†tutur Mauludi.
Sebelumnya diberitakan, Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) membantah adanya dugaan anggotanya yang terlibat dalam peredaran narkoba di wilayah Tangerang.
Baca Juga: KPI Bantah Anggotanya Terlibat Kasus Peredaran Narkoba di Tangerang
Hal itu diungkapkan Sub Koordinator Humas dan Kerja Sama KPI Pusat, Mauludi Rahman. Ia mengatakan bahwa tidak benar adanya anggota KPI terlibat dalam narkoba yang saat ini tengah ditangani Polres Metro Tangerang Kota.
“Tidak benar ada Anggota KPI terlibat dalam kasus penyalahgunaan narkotika. Dalam jenis apa pun yang saat ini ditangani oleh Kepolisian Resort (Polres) Metro Tangerang Kota,†ucap Mauludi, dalam keterangannya, dikutip Kamis (8/6).
Sementara itu Mauludi menyatakan bahwa pihaknya telah berkomitmen melakukan pencegahan terhadap segala tindakan penyalahgunaan narkotika di lingkungan kerja.
“Komitmen KPI tersebut terimplementasi dalam bentuk kerja sama berupa penandatanganan Nota Kesepahaman dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) pada bulan Januari tahun 2023,†kata Mauludi.
