Simak Bahaya Kutu Busuk yang Teror Warga Prancis

Forumterkininews.id, Paris – Warga di kota Paris, Prancis tengah heboh usai fenomena kutu busuk yang muncul belakangan ini. Kemunculan hewan satu ini bahkan menyebabkan para pelaku bisnis perhotelan serta penduduk menjadi panik,

Melansir media Prancis thelocal.fr, masalah kutu busuk ini menyebabkan jumlah kasus meningkat dari 180.000 menjadi 400.000 dalam dua tahun. Di tahun 2018, terdapat 100.000 serangan kutu busuk di Paris.

Bahaya Kutu Busuk

Lantas, apa sebenarnya kutu busuk serta seberapa bahaya dampaknya bagi kesehatan?

Kutu busuk merupakan serangga yang memakan darah manusia biasanya pada malam hari. Kutu busuk adalah ektoparasit hematofagus yang tentunya menjadi ancaman signifikan pada kesehatan masyarakat. Gigitannya dapat menyebabkan ruam kulit, reaksi alergi, dan trauma psikologis untuk mereka yang mencoba tidur.

Dalam artikel Multidisciplinary Digital Publishing Institute (MDPI),memaparkan bahwa serangan kutu busuk terjadi karena beberapa faktor seperti pertumbuhan populas manusia, peningkatan perjalanan dan perdagangan internasional, dan urbanisasi. Kutu busuk memiliki potensi menularkan agen penyakit lebih dari 40 penyakit.

Dalam sebuah penelitian, gigitan kutu busuk berdampak pada beberapa dimensi kesehatan seperti fisik, mental, sosial, bahkan finansial.

Secara fisik, gigitan kutu busuk memberikan reaksi kulit gatal, kemerahan dan pembengkakan pada kulit. Kutu busuk ini mengandung mikroba patogen ke manusia, namun belum terbukti menjadi vektor agen infeksi.

Habitat Kutu Busuk

Kutu busuk biasanya bersembunyi di bagasi, pakaian, tempat tidur, dan furnitur. Paling sering kutu busuk ditemukan di hotel, motel, hostel, shelter, dan kompleks apartemen.

Setiap rumah bisa saja mengalami serangan kutu busuk namun, jika tetap melakukan standar kebersihan yang tinggi dapat mencegah kutu busuk menyebar luas.

Beberapa mikroba patogen manusia terdeteksi pada kutu busuk, termasuk Staphylococcus aureus (MRSA) yang memiliki resisten terhadap metisilin, bartonella quintana, burkholderia multivorans, dan virus hepatitis C.

BACA JUGA:   Onde-onde dan Alas Kaki Buatan Mojokerto Hits di Gelaran Apeksi

Selain itu, serangan kutu busuk juga mengakibatkan pengurangan kualitas dan kuantitas tidur. Penelitian sebelumnya juga menemukan bahwa kutu busuk memengaruhi kesehatan mental yang berhubungan langsung dengan durasi tidur atau insomnia.

Meskipun kutu busuk memiliki potensi yang signifikan untuk kesehatan manusia, sampai saat ini belum diketahui hewan ini menularkan penyakit apa selain dari gigitannya yang menyusahkan.

Artikel Terkait