Tak Ada Bahan Berbahaya pada Tubuh Ibu-Anak Tewas di Cinere

Forumterkininews.id, Jakarta – Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) menyebut tidak menemukan bahan berbahaya yang menjadi penyebab kematian ibu dan anak di Cinere. 

Korban tersebut yakni Grace Arijani Harahap alias GAH (65) dan anaknya David Ariyanto Wibowo alias DAW (38). Keduanya tewas dan tinggal kerangka dalam rumahnya di Perum Bukit Cinere Indah, Jalan Pesanggrahan No.39 Cinere, Kota Depok.

“Organ dari Grace maupun organ dari David tidak kita temukan atau tidak terdeteksi adanya bahan-bahan bahaya yang menyebabkan kematian,” kata Kabid Puslabfor, Kombes Wahyu Marsudi di Mapolda Metro Jaya, Jumat (6/10).

Hasil ini pihaknya ketahui dari pemeriksaan toksikologi atau mencari adanya bahan berbahaya pada kedua tubuh korban.

“Kita terima 23 sampel barang bukti untuk kita lakukan pemeriksaan toksikologi. Yang pertama adalah korban dari Grace yaitu organ hektar, usus halus, usus 12 jari, jaring lambung, limfa, otak, usus besar, paru,” ucap Wahyu.

Pihaknya pun memeriksa tubuh korban David di antaranya paru, jantung, lambung, usus halus, usus 12 jari, saluran cerna, dan usus besar.

“Dari dua jenazah tersebut berdasarkan pemeriksaan toksikologi ini kita periksa apakah dari organ-organ tersebut (tidak) terdeteksi adanya pestisida, alkohol, aksen, sianida, atau bahan kimia lain yang menimbulkan kematian,” ujar Wahyu.

Sebelumnya, kematian keduanya menyisakan misteri. Sebab keduanya ditemukan tinggal tengkorak. Polisi pun tidak menemukan tanda-tanda kekerasan pada kedua jenazah tersebut.  

Ibu berinisial GAH (65) dan anaknya berinisial DAW (38) tewas dan telah menjadi tengkorak di Perum Bukit Cinere Indah, Jalan Pesanggrahan No 39 Cinere, Kota Depok, pada Kamis (7/9).

Kabiddokes Polda Metro Jaya, Kombes Pol Hery Wijatmoko memastikan, kepolisian tidak menemukan kekerasan yang menyebabkan pendarahan pada tubuh korban.

BACA JUGA:   Kanwilkum HAM NTT Berikan Bantuan Hukum Gratis Bagi Masyarakat Miskin

Oleh sebab itu untuk memastikan penyebab pasti kematian, polisi melakukan pemeriksaan toksikologi dengan menggunakan alat Crime Lite.

Artikel Terkait