Forumterkininews.id, Jakarta – Para pelari seperti pelari maraton tetap harus terhidrasi selama berlari. Hidrasi adalah proses penting di mana tubuh memperoleh dan mempertahankan kadar air yang cukup mendukung fungsi-fungsi vital.
Jika asupan tidak mencukupi, dengan kata lain kehilangan cairan melebihi asupan, maka dehidrasi dapat terjadi. Kondisi ini akan menganggu fungsi tubuh dan kinerja pelari maraton.
Hal itu dr. Andi Kurniawan Sp.KO, Medical Director, Jakarta Marathon 2023 sampaikan baru-baru ini.
“Saat pelari mengikuti maraton di cuaca panas ekstrem, tubuh menghasilkan keringat lebih banyak dibanding biasanya,” katanya.
Dalam keadaan dehidrasi, volume darah berkurang, meningkatkan viskositas darah dan membebani jantung.
Oleh karena itu, sangat penting untuk pelari mengukur kapasitas diri agar memastikan hidrasi memadai selama lomba.
Cara Atur Asupan Hidrasi Selama Maraton
- Sebelum berlari tubuh harus cukup cairan, disarankan mengonsumsi sekitar 250-300 ml air, kira-kira setara dengan satu gelas.
- Saat berlari disarankan minum bertahap per 15-20 menit untuk menyeimbangkan cairan tubuh.
- Setelah berlari disarankan minimal minum 600ml, untuk mengembalikan cairan tubuh yang terkuras.
