Forumterkininews.id, Jakarta – Polisi mengungkap fakta baru di balik penangkapan seorang pria berinisial S (53). Dia melakukan pungutan liar (pungli) terhadap sopir bis di Thamrin City, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Sabtu (21/10).
Kanit Reskrim Polsek Tanah Abang, Kompol Muhammad Kukuh Islami mengatakan, yang bersangkutan sehari-hari bekerja pengantar pesanan ayam geprek.
“Dia (waktu ditangkap) masih berada di sekitar Thamrin. Dia biasa kerja sehari-hari ngantar ayam geprek. Bantu-bantu kalau ada antaran gitu,†kata Kukuh, kepada wartawan, di Jakarta, Senin (23/10).
Sementara itu hingga saat ini terduga pelaku masih polisi periksa guna mengungkap penyebab dirinya melakukan pungutan liar.
“Ini masih kami dalami masih kami periksa. Masih kami dalami dia kenapa minta-minta,†tukas Kukuh.
Sekadar informasi, sebuah video viral di media sosial memperlihatkan sopir bus terkena pungli oleh seorang pria di Thamrin City, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Sabtu (21/10).
Dalam video yang akun TikTok @kangayipeuy unggah tampak pemalak yang ada di samping kaca sopir, memberhentikan jalannya bis sambil melancarkan aksinya.
Kemudian pria pemalak tersebut terlihat memberikan selembar kertas yang diduga merupakan bukti untuk menarik tarif ke sopir bus.
“Apakah ini retribusi resmi, kami sudah bayar parkir dan keamanan Thamrin City ke security Rp 150 ribu 1 bus. Pas masuk diminta Rp 20 ribu oleh orang berpakaian sipil dan pulangnya diminta lagi. Padahal ini jalanan umum siapa saja bisa lewat,†tulis keterangan dalam video.
Sementara itu, ada dugaan pelaku lainnya mencoba masuk melalui pintu penumpang. Namun hal ini berhasil petugas keamanan cegah. Bis pun kembali melanjutkan perjalanan.
Atas insiden itu, Polsek Tanah Abang telah mengamankan satu dari tiga pelaku yang terekam dalam video tersebut. Pelaku berinisial S (33). Polisi berhasil meringkusnya di daerah Thamrin, Jakarta Pusat, pada Sabtu (21/10) malam.
