Forumterkininews.id, Jakarta – Sebuah video viral di media sosial memperlihatkan seorang ibu memarahi penumpang lain di dalam gerbong Kereta Rel Listrik (KRL) Commuter Line Jakarta-Bogor, Minggu (22/10).
Dalam video yang akun instagram @sekitar.jakpus unggah, terlihat ibu tersebut mengenakan baju berwarna kuning dan rok berwarna hitam. Ia marah-marah karena ada penumpang lain yang berdiri di depannya.
Petugas keamanan pun berusaha meredam emosi ibu tersebut lantaran menganggu penumpang lainnya.
“Aku sakit kalo dideketin sepatu begitu. Palaku sakit. Dia itu orangnya jahat sekali ga bisa ngertiin orang. Pake kerudung tapi gak bisa ngertiin orang,†kata ibu tersebut.
“Udah ibu udah jangan ngomong terus. Ibu turun dimana? Kalo masih kaya gini dua-duanya saya turunin. Ibu diam ya ga usah ada yang ngomong lagi,†ujar petugas keamanan.
Menanggapi hal ini, Manager External Relations and Corporate Image Care KAI Commuter, Leza Arlan mengatakan, insiden tersebut terjadi pada Sabtu, 21 Oktober 2023 sekitar pukul 18.38 WIB.
“Terkait video viral di media sosial, kejadian tersebut terjadi di Commuter Line No.1330 Bogor-Jakarta Kota di Stasiun Pasar Minggu Baru. Yang mana salah seorang pengguna perempuan membuat kegaduhan di gerbong ketujuh kereta dari belakang,†kata Leza, saat di Jakarta, Senin (23/10).
Tak Nyaman dengan Pengguna KRL Lainnya
Berdasarkan keterangan penumpang lainnya, kejadian bermula saat salah seorang pengguna KRL tidak suka jika ada pengguna lain yang berdiri dan selonjoran di depannya saat duduk.
“Kebetulan saat kejadian, di samping pengguna tersebut ada pengguna lain yang bersilang kaki sehingga membuat ibu tersebut marah dan merobek tote bag sehingga terjadi adu mulut,†ucap Leza.
Kemudian kepada petugas, wanita tersebut mengaku bahwa tidak suka mencium aroma sepatu pengguna lain yang membuat kepalanya pusing.
“Karena mengganggu kenyamanan pengguna lainnya. Akhirnya petugas menurunkan ibu tersebut di Stasiun Pasar Minggu karena tidak dapat tenang,†ungkap Leza.
KAI pun mengimbau kepada seluruh pengguna untuk saling menghormati dan menghargai sesama pengguna agar selama di dalam commuter line tetap kondusif dan nyaman.
