‘Perang Saudara’ di Semifinal, Siapa yang Keluar Jadi Pemenang?

FTNews – Valorant Champions Tour (VCT) Kickoff Pacific mencapai ke babak penentuan. Para pemenang dari babak semifinal, akan melaju ke final dan mendapatkan tiket ke Madrid, Spanyol untuk bertanding di Masters Madrid.

Hari Sabtu (24/2), tim Paper Rex melawan T1 dan DRX melawan Gen.G Esports.

Ada yang unik dari pertandingan ini, yaitu punggawa Paper Rex, Jason “f0rsaken” Susanto, akan melawan abangnya di T1, Kevin “xccurate” Susanto. 

Tim yang memenangkan pertandingan ini, akan lolos ke babak final dan yang kalah akan gugur. Jadi, memenangkan pertandingan ini menjadi satu-satunya jalan untuk mencapai Masters Madrid.

Berikut pemain-pemain yang memperkuat tim Paper Rex dalam pertandingan ini.

  1. Ahmad “d4v41” Khalish Rusyaidee bin Nordin, dari Malaysia
  2. Jason “f0rsaken” Susanto, dari Indonesia
  3. Alessandro “mindfreak” Aaron Leonhart, dari Indonesia
  4. Ilya “something” Petrov, dari Rusia
  5. Cahya “Monyet” Nugraha, dari Indonesia

Sementara itu, T1, tim asal Korea Selatan, bermain dengan beberapa pemain di luar negaranya yang sebagai berikut.

  1. Ha “Sayaplayer” Jung-woo, dari Korea
  2. Lee “Carpe” Lee Jae-hyeok, dari Korea
  3. Ham “iZu” Woo-joo, dari Korea
  4. Kevin “xccurate” Susanto, dari Indonesia
  5. Daniel “Rossy” Abedrabbo, dari Amerika Serikat

Pertandingan Paper Rex melawan T1

Perolehan statistik dalam pertandingan T1 melawan Paper Rex. Foto: VLR.gg

Berjuang di Semifinal

Dalam pertandingan semifinal ini, mereka telah sepakat memilih map Split, Ascent, dan Sunset sebagai lokasi permainan.

Pertandingan dimulai dengan map pilihan Paper Rex, Split, di mana mereka bermain bertahan lebih dahulu dan T1 sebagai penyerang.

Banyak yang mengatakan map ini memiliki kecenderungan memudahkan bagi tim yang bertahan. Namun, pertandingan ini membantahkan teori tersebut.

Paper Rex hanya berhasil mengumpulkan empat ronde, sementara T1 membukukan delapan ronde. T1 memimpin hingga paruh pertandingan dengan skor 8-4.

BACA JUGA:   Luis Enrique Beberkan Alasan Belum Mainkan Ansu Fati

Saat di paruh kedua, Paper Rex juga dapat tampil dengan sangat baik ketika menjadi penyerang. Mereka berhasil memenangkan tujuh ronde secara berturut-turut dan membuat T1 harus ketar-ketir dengan skor 8-11.

Namun, T1 berhasil menjaga ketenangan mereka dan mencapai match point dengan memenangkan empat ronde berturut-turut. Paper Rex berhasil memenangkan ronde terakhir di babak normal dan memaksa mereka melaju ke babak tambahan.

Saling bertukar ronde, akhirnya Paper Rex dapat memecahkan kebuntuan mereka di ronde ke 30 dan memenangkan map Split dengan skor 14-16.

T1 harus mengejar ketertinggalan mereka di map pilihan mereka, yaitu Ascent. Mereka bermain bertahan lebih dahulu dan Paper Rex menjadi penyerang.

Akan tetapi, T1 tidak dapat memenangkan map pilihan mereka sendiri, bahkan Paper Rex membantai mereka dengan skor 6-13.

Kemenangan ini menetapkan langkah Paper Rex untuk bergabung di Masters Madrid. Sementara itu, T1 harus gugur dan menunggu turnamen selanjutnya untuk melakukan pembuktian bahwa mereka pantas bermain di panggung internasional.

Paper Rex akan menghadapi Gen.G setelah memenangkan pertandingannya melawan DRX. Tim yang akan bermain di Masters Madrid dari regional Asia Pasifik adalah Paper Rex dan Gen.G.

Artikel Terkait