FTNews – Lembaga Indikator Politik Indonesia merilis survei yang dilakukan setelah penyelenggaraan Pemilu 2024. Berdasarkan hasil survei tersebut, mayoritas warga percaya pasangan calon presiden-calon wakil presiden (capres-cawapres) Prabowo-Gibran akan menang satu putaran.
Dalam salah satu pertanyaan pada survei tersebut, yakni ‘Dengan perolehan suara sementara yang lebih dari 55% menurut perhitungan resmi KPU, apakah Ibu/Bapak percaya atau tidak percaya pemilihan presiden 2024 akan berlangsung satu putaran saja untuk kemenangan pasangan Prabowo-Gibran?
Hasilnya, sebanyak 71,8 persen responden percaya bahwa pasangan calon nomor urut dua menang telak.
“Mayoritas percaya pemilihan presiden 2024 akan berlangsung satu putaran saja untuk kemenangan pasangan Prabowo-Gibran,” tulis Indikator Politik Indonesia dalam keterangan resminya.
Sementara itu, mengenai tingkat kepercayaan masyarakat terhadap quick count yang dilakukan lembaga survei, mayoritas responden mempercayainya. Pertanyaan tersebut ditanyakan kepada 61,4 persen responden yang pernah mendengar tentang quick count atau hitung cepat hasil pemilu.
Dari 61,4 persen tersebut kemudian ditanyakan ‘apakah Ibu/Bapak percaya atau tidak percaya Quick Count atau hitung cepat yang dilakukan menggambarkan hasil
pemilu secara umum, atau hasilnya tidak jauh berbeda dengan perhitungan resmi dari KPU?’
“Dari yang tahu, 71,1 persen percaya quick count atau hitung cepat yang dilakukan menggambarkan hasil pemilu secara umum,” tulisnya dalam keterangan resmi.
Survei Indikator Politik Indonesia dilakukan selama periode 18-21 Februari 2024 terhadap 1.227 responden.
Penarikan sample menggunakan metode random digit dialing (RDD) dengan target populasi survei adalah WNI yang berusia 17 tahun ke atas atau sudah menikah.
Adapun margin of error survei +- 2,9 persenm pada tingkat kepercayaan 95 persen. Wawancara responden dilakukan lewat telepon oleh pewawancara terlatih.
