Forumterkininews.id, Jakarta – Sebanyak 25 orang pekerja migran Indonesia (PMI) ilegal masih hilang di perairan Tanjung Johor Bahru, Malaysia. Usai kapal boat yang mengangkut 50 PMI ilegal itu tenggelam pada Kamis (16/12/2021) lalu.
“Ada 25 orang yag dalam pencarian,” kata Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabagpenum) Divisi Humas Polri, Kombes Ahmad Ramadhan di Mabes Polri, Senin (20/12/2021).
Ramadhan mengatakan dari informasi yang diterima dari Staf Teknis Polri di Johor, Malaysia, korban yang ditemukan meninggal dunia ada 11 orang dengan rincian tujuh laki-laki dan empat perempuan. Sementara untuk korban yang selamat ada 14 orang yaitu 12 laki-laki dan dua perempuan.
“Delapan orang ditangkap karena masuk ke Malaysia tanpa izin,” kata Ramadhan.
Ketika ditanya apakah akan mengusut dugaan tindak pidana perdagangan orang dalam kasus ini, Ramadhan menegaskan Polri saat ini fokus terhadap pencarian korban yang masih hilang.
“Polri berkonsentrasi dulu karena ini masalah kemanusiaan, kita belum lihat ke sana tapi bagimana menolong korban, kita belum lihat statusnya itu nanti ke arah sana, proses pemgiriman siapa yang mengirimkan bagimana menyelamatkan sebagai korban kecelakaan, korban meninggal akan lakukan identifikasi setelah iyu kembalikan serahkan ke keluarga mereka,” pungkasnya.
