FTNews – Hal yang sudah menjadi tradisi para pecinta sepak bola untuk melakukan nonton bareng. Namun nobar bisa kena pidana jika kalian tidak menaati aturan yang berlaku.
Baru-baru ini kembali ramai mengenai nobar yang terselenggara di berbagai daerah. Mereka semua hadir dan menyaksikan timnas Indonesia yang berjuang untuk Garuda di dada.
Namun tidak dari semua tau bahwa ada aturan yang mengatur untuk menyelenggarakan nobar. Kegiatan nonton bareng untuk menyaksikan timnas Indonesia bermain harus kalian pahami dengan baik.
Kalian harus memiliki izin yang berlisensi jika mengadakan nobar dengan sifat komersial. Seperti contoh kalian menyelenggarakan pada tempat caffe, bar, restoran dan hotel maka harus memiliki izin tayang tersebut kepada pihak federasi.
@
Hal ini karena federasi sudah memiliki pihak yang memiliki kewenangan dalam penayangan ajang tersebut dengan perjanjian kerja sama. Namun, jika kalian membuatnya tanpa adanya komersil, seperti di lapangan luas, halaman rumah, yang tidak adanya tiket ataupun keharusan dalam pembelian sesuatu. Maka nobar tersebut diperbolehkan tanpa surat izin yang federasi berikan.
Dalam undang-undang sendiri penyiaran terlindungi dalam UU hak cipta dan UU Penyiaran. Sehingga kalian harus menaati hal tersebut dengan baik dan sesuai prosedur yang ada. Jika kalian melakukan pelanggaran atau melaksanakan secara ilegal, kalian dapat tuntutan ganti rugi secara perdata serta terjerat hukum pidana.
Ajang Besar Mendatang
Timnas Indonesia pada bulan Juni mendatang akan melaksanakan berbagai pertandingan besar. Mulai dari Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia 2026 dengan lawan Irak pada, Kamis (6/6) dan Filipina pada, Selasa (11/6).
Lanjutnya ada uji coba melawan Tanzania pada Minggu (2/6) mendatang. Dan tim U-20 yang akan hadir pada ajang turnamen Toulon melawan Jepang, Ukraina, Panama serta Italia pada Juni mendatang.
Sehingga pastinya akan ada penggelaran nonton bareng pada setiap daerah tempat tinggal kalian. Semangat mendukung timnas Indonesia saat ini kembali berkobar, seluruh masyarakat mengalihkan pandangan mereka untuk melihat pasukan Merah-Putih beraksi pada lapangan hijau. Langkah dalam pengukir sejarah sepak bola tersebut, sedang mereka hadapi.
