Seruan DMI Sumut: Tumbuhkan Persatuan Melalui Masjid

FT News- Ketua Pengurus Wilayah Dewan Masjid Indonesia (PW DMI) Sumut, H. Irhamuddin Siregar, MA, mengajak semua pihak mengambil andil melalui masjid.

Untuk menyatukan visi dan misi mencerdaskan serta memberikan pencerahan kepada jamaah untuk menjaga kondusivitas pemilihan Gubernur Sumut. Tumbuhkan persatuan dan kesatuan melalui masjid.

“Masjid kiranya nanti memberikan dorongan dan kecerahan kepada masyarakat. Kepada jamaah agar kiranya pelaksanaan Pilkada nanti tidak terjadi hal-hal yang tidak baik, mari kita tumbuhkan kesatuan dan persatuan melalui masjid,” jelasnya saat membuka Seminar Kebangsaan bertemakan ‘Mari Kita Jadikan Masjid Sebagai Tempat Menyemai Kebaikan Untuk Mewujudkan Pemilihan Gubernur Sumatera Utara Damai dan Kondusif’.di Aula Madinah Al Munawwarah Lantai 5 Asrama Haji Medan, belum lama ini.

Seminar Kebangsaan Dewan Masjid. Yogi/FT News

Dalam arahannya, Irhamuddin juga mengajak agar nantinya memilih pemimpin yang benar-benar mentaati perintah Allah SWT dan berjiwa yang dekat dengan masyarakat.

Irhamuddin melanjutkan, DMI Sumut beserta BKM harus bisa menciptakan netralitas. Ia menghimbau agar jangan membenci pihak lain yang berbeda pilihan.

“Saya menyampaikan, sifat dari kita netralitas. Kemudian kita harus menghindari provokasi dan ujaran kebencian menghadapi pemilihan Gubernur Sumatera Utara ini,” tegasnya.

“Kepada BKM seluruhnya, saya himbau jangan menyebarkan provokasi dan jangan menyebarkan hoaks kepada orang lain,” sambungnya.

Bukan hanya itu saja, Irhamuddin juga menghimbau dan mengajak seluruh masyarakat agar tidak golput pada pemilihan Gubernur Sumut nantinya.

Peserta acara seminar Kebangsaan. Yogi FT News.

“Kepada masyarakat mari kita ramai-ramai datang ke TPS mencoblos dengan baik dan dengan cerdas, tidak melakukan hal-hal yang tidak baik tapi lakukanlah hal-hal kondusivitas yang baik agar pemilihan Gubernur Sumatera Utara ini berjalan dengan lancar dan baik,” tandasnya.

Selain Irhamuddin, hadir sebagai pembicara dalam seminar ini yakni, Prof, Dr, Mesiono, M.Pd.

BACA JUGA:   Polisi Ringkus Pencuri Sepeda Motor di Masjid Cipete

Dalam paparannya, Prof, Dr, Mesiono, M. Pd menyampaikan, untuk menciptakan pemilihan Gubernur Sumut yang aman dan kondusif harus didasari dengan membangun mindset dan ketulusan serta kejujuran.

Sebab menurutnya hal itulah yang membuat tidak adanya ancaman, dan kriminalitas sehingga dapat tercipta kekondusivan ditengah masyarakat.
“Pemilihan Gubernur Sumut itu bisa aman, tapi harus bermula dari diri kita, mindset kita sendiri yang kita bangun Bapak Ibu sekalian. Jadi kalau dalam diri kita itu nggak kita bangun kesadaran diri kita, bagaimana rasa aman itu bisa kita temukan,” ucap Prof. Mesiono.

Selain itu, Mesiono juga menginstruksikan kepada peserta seminar untuk menghindari pihak-pihak yang pragmatis. Sebab itu juga merupakan salah satu yang mengganggu kekondusivan di tengah-tengah masyarakat. “Pragmatis ini lah yang akan berbahaya, kelompok ini yang sulit dinasehati dan sulit diarahkan, karena kesadarannya itu telah mati,” sebut Prof, Mesiono.

“Kegiatan ini sangat bersejarah dan sangat bermakna karena dapat memberikan pendidikan kepada masyarakat bagaimana cara kita untuk menetapkan pemimpin di masa depan,” kata Prof Mesiono.

Artikel Terkait