Awal Mula Terungkapnya Anak Perempuan di Medan Disiksa Ibu, Korban Berteriak Sakit…

FT News – Peristiwa memilukan dialami seorang anak perempuan yang masih duduk di bangku kelas 1 Sekolah Dasar (SD) di Medan.

Korban yang masih kecil, mesti terpaksa menahan siksaan perih oleh ibu kandungnya sendiri. Sang ibu bernama Dewi, menganiaya korban menggunakan tali pinggang.

Pelaku tak menyadari aksinya terekam CCTV di dalam rumah, secara keji melakukan kekerasan terhadap anaknya.

Hadi selaku Humas tempat korban bersekolah (nama sekolah disamarkan) menjelaskan kronologi terungkapnya kekerasan ini bermula ketika korban tak masuk sekolah pada Senin (23/9/2024) kemarin.

Wali kelas korban yang merasa khawatir lalu menanyakan kepada guru lesnya yang kemudian menanyakan ke tetangganya.

“Wali kelas berkomunikasi ke guru les, dan guru les-nya dapat kabar katanya dari tetangga,” ujarnya.

Dari penuturan tetangganya, Hadi mengatakan tetangganya mendengar korban berteriak kesakitan.

Punggung korban lebam akibat penganiayaan ibu kandung. Istimewa

“Kabarnya karena teriakan si korban. Terus tetangganya kan dengar, itu lah baru ada pelaporan,” katanya.

Polisi yang menerima informasi ini kemudian turun ke lokasi dan menyelamatkan korban. Keberadaan korban saat ini berada di rumah aman.

Lebih lanjut, Hadi menduga peristiwa itu terjadi karena konflik rumah tangga, dan anak menjadi sasaran pelampiasan amarah.

Videonya Viral 

Sebelumnya, video yang menampilkan seorang anak perempuan menjadi korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) viral di medsos.

Dalam video unggahan akun Instagram @apaceritamedan, Selasa (24/9/2024) tampak, seorang wanita memegang tali pinggang melakukan pemukulan kepada anak perempuannya.

Tangkapan layar ibu KDRT terhadap anak di Medan. Ist

Bukan hanya sekali, wanita yang merupakan ibu kandung korban juga melakukan pemukulan kepada korban secara berulang-ulang.

Akibat penganiayaan ini, ibu korban mengalami luka lembam di bagian punggungnya.

Polisi akhirnya menangkap ibu kandung yang viral karena menganiaya anaknya di Medan.

BACA JUGA:   Polisi Dalami Aksi Pemotor Tendang Traffic Cone di Jakpus

Kanit PPA Polrestabes Medan Iptu Dearma Agustina Sinaga membenarkan pihaknya telah menahan ibu kandung korban yang bernama Dewi tersebut.

“Sudah kita amankan ibu kandungnya,” jelasnya.

Namun Dearma masih enggan menjelaskan secara rinci perihal motif D menganiaya anaknya itu.

 

Artikel Terkait