Jakarta Utara Jadi Sasaran Pembangunan, Jubir Rido Spill Rencana Masa Depan

FTNews – Pasangan calon gubernur Jakarta Ridwan Kamil-Suswono (Rido) berencana membangun pulau reklamasi di Jakarta Utara.

Demi memastikan reklamasi dapat berjalan adil, Rido memastikan akan melakukan audit terhadap semua tatanan aturan yang ada berkaitan dengan pelaksanaan reklamasi di Jakarta.

“Selain itu, audit juga dilakukan untuk memastikan pembangunan reklamasi berjalan dengan adil dan tidak merugikan warga,” ungkap Juru Bicara RIDO, Bernardus Djonoputro di Jakarta, Selasa (2/10).

Pasangan calon gubernur Jakarta Ridwan Kamil-Suswono di DPD Golkar Jakarta, Cikini, Jakarta Pusat, Senin (30/9). FTNews/Muhamad Nur Alfiyan

Bernie-begitu Bernardus disapa- mengungkapkan audit ini juga akan digabungkan dengan visi misi dan program yang diusung Ridwan Kamil-Suswono.

Bernie yakin apabila semua dikerjakan sesuai aturan, maka reklamasi ini dapat meningkatkan ketahanan Jakarta dalam menghadapi bencana akibat perubahan iklim.

“Solusi ketahanan Pantai Utara Jakarta, termasuk program pembangunan tanggul laut yang merupakan program pemerintah pusat, para ahli sudah memastikan, reklamasi di kota-kota dunia macam Singapura, Dubai, dan New York sudah biasa dilakukan antara lain untuk penyediaan lahan bagi kawasan perkotaan baru,” kata Bernie.

Calon gubernur Jakarta nomor urut 1 Ridwan Kamil. Foto: Tim Komunikasi RK

Reklamasi, ujar Bernie juga akan dilakukan dengan tidak merusak lingkungan, justru akan menjadi manfaat bagi masyarakat sekitar.

“Dan sebagai pemimpin, Ridwan Kamil-Suswono memastikan bahwa reklamasi harus dapat adil meng-upgrade kehidupan warga Jakarta yang tinggal di sekitar lokasi dan Pantai Utara,” jelasnya

“Reklamasi tidak akan berdiri sendiri, karena harus terintegrasi dengan penanganan kawasan pesisir Teluk Jakarta dan memperhatikan lingkup Jabodetabekpunjur, 31 juta orang yang terdampak, serta daerah aliran sungai dengan 13 sungai dari hulu ke hilir,” imbuhnya

Bernie menyebut program pembangunan Giant Sea Wall juga nantinya akan dibarengi dengan pengembangan kawasan ekonomi dan hunian rakyat.

Sebab, Jakarta tidak bisa tumbuh ke Selatan, Barat dan Timur karena keterbatasan ruang.

BACA JUGA:   Sandiaga Uno: Indonesia Siap Gelar ASEAN Toursim Forum

“Solusi terintegrasi akan meliputi pengembalian reservoir hulu-hilir, pengembalian flood plain zone, penghentian pengambilan air tanah berlebihan dengan sistem perairan terintegrasi, serta kewenangan aturan yang tepat,” pungkasnya.

Sekedar informasi, pembangunan Giant Sea Wall Pantai Utara Jakarta masuk dalam program Kota Berketahanan dari pasangan RIDO.

Pembangunan Giant Sea Wall ini dilakukan dalam rangka menyukseskan program pemerintah pusat sebagai antisipasi kenaikan permukaan laut akibat perubahan iklim dengan tetap memerhatikan kondisi lingkungan hidup di kawasan pesisir dan hak nelayan untuk mencari ikan.

Proyek ini juga terintegrasi dengan polder dan pompa air serta akan dikembangkan sebagai kawasan bisnis dan wisata.

Artikel Terkait