Forumterkininews.id, Tonga – Raja Tonga Tupou VI dilaporkan telah dievakuasi dari Istana Kerajaan di Nuku’alofa dan dibawa oleh konvoi polisi ke sebuah vila yang jauh dari garis pantai pada Senin (17/1), menyusul letusan gunung berapi yang memicu gelombang tsunami di Tonga sehari sebelumnya.
Sebagaimana diberitakan letusan gunung berapi besar di Tonga telah memicu gelombang tsunami di sekitar Pasifik dan menyebabkan kerusakan parah di ibu kota negara kepulauan itu.
Letusan pada hari Sabtu (15/1) dilaporkan begitu kuat sehingga tercatat di seluruh dunia dan terdengar hingga Alaska, memicu tsunami yang membanjiri garis pantai Pasifik dari Jepang hingga Amerika Serikat.
Melansir Reuters, gambar satelit dramatis menunjukkan letusan gunung berapi Hunga Tonga-Hunga Ha’apai yang panjang dan bergemuruh memuntahkan asap dan abu ke udara, dengan suara gemuruh yang terdengar 10.000 kilometer (6.000 mil) jauhnya di Alaska.
Survei Geologi AS mencatat letusan Sabtu itu setara dengan gempa berkekuatan 5,8 pada kedalaman nol.
Letusan gunung berapi itu berlangsung setidaknya delapan menit dan mengirimkan gumpalan gas, abu, dan asap beberapa kilometer ke udara.
Saat ini, Tonga membutuhkan bantuan terutama pasokan air karena awan abu telah menyebabkan kontaminasi di kawasan itu.
