Sudah Dibina, Komunitas Motor yang Masuk Tol Kelapa Gading Minta Maaf

Forumterkininews.id, Jakarta – 21 pengendara sepeda motor jenis supermoto yang menerobos ke Jalan Tol JORR Kelapa Gading-Pulogebang, Jakarta Timur beberapa waktu lalu ditilang.

“Kita sudah laksanakan penindakan dengan tilang,” kata Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Jamal Alam di Jakarta, Minggu (6/3).

Jamal mengatakan pengendara supermoto diganjar Pasal 287 Ayat 1 UU LLAJ Nomor 22 Tahun 2009 dengan pidana maksimal kurungan 2 bulan dan atau denda maksimal Rp500 ribu. Selain itu, 21 kendaraan roda jenis supermoto ditahan. Seluruh unit diamankan di Kantor Subdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya, Pancoran, Jakarta Selatan, sebagai bukti tilang.

“Sementara prosedur penegakan hukum kendaraan kita tahan. Kita amankan di Subdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya,” ujarnya.

Dikatakan Jamal, 28 orang yang terlibat dalam kejadian tersebut. Namun kendaraan yang disita hanya 21 unit karena ada beberapa orang yang berboncengan. Para pengendara tersebut juga diberikan pembinaan oleh Subdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya dan telah membuat surat pernyataan untuk tidak mengulangi tindakannya.

“Yang bersangkutan berdasarkan kesepakatan dari teman-teman klub sudah membuat surat pernyataan untuk tidak melakukan pelanggaran yang sama,” tutur Jamal.

Komunitas Pecinta Supermoto Minta Maaf

Sementara itu, Perwakilan Komunitas Pecinta Supermoto Otomotif Jabodetabek Reza meminta maaf karena menerobos jalan tol hingga viral di media sosial. Usai diberikan sanksi tilang, Reza mengaku komunitasnya tidak berniat menerobos jalan tol.

“Kami meminta maaf atas ketidak nyamanannya dengan berita tersebut. Itu benar adanya kami yang masuk jalan tol dan kami tidak mengetahui kalau itu jalan tol karena kondisi malam dan tidak membaca plang,” ujar Reza.

Menurut Reza, pada kegiatan Kopdar yang berakhir kontroversial itu tidak direncanakan. Mereka hanya melakukan night ride atau berkendara malam biasa. Selain itu, tanpa disengaja, para pengendara masuk ke jalan tol. Termasuk saat mengambil video para peserta tidak sadar telah berada di jalan tol karena kondisi yang sepi.

BACA JUGA:   Kicauan Terdakwa Suap Rektor Unila: Ada Tersangka yang Dibebaskan KPK

“Jujur yang merekam itu tidak tahu kalau itu di jalan tol, memang kami suka merekam video itu. Buat dokumen pribadi sebetulnya,” ujar Reza.

Seperti diketahui, sebuah video yang diunggah akun Instagram @merekamjakarta menampilkan rombongan pengendara supermoto menerobos masuk Jalan Tol Kelapa Gading-Pulogebang pada, Sabtu (26/2) sekitar pukul 03.00 WIB.

Dalam narasi video yang viral di media sosial tersebut tertulis rombongan pengendara supermoto diduga menerobos masuk melalui pintu tol dekat pertigaan Pasar Cakung, Jakarta Timur.

Artikel Terkait