Jokowi: Situasi Saat ini, Semua Negara Kesulitan Ekonomi

Forumterkininews.id, Bali- Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengetahui semua negara berada dalam kesulitan ekonomi, karena pandemi covid,-19, distrubsi teknologi, terakhir ditambah perang. Semuanya menjadi tidak pasti.

Lanjut ia mengatakan mulai dari kelangkaan energi naik dari yang dulu 50 hingga 60 US Dollar perbarel. Sekarang ini menjadi 118 naik dua kali lipat, sehingga negara yang tidak mensubsidi BBM naik langsung dua kali lipat. Bayangkan, di negara ini (Indonesia -red) jika naik 10 persen saja demonya tiga bulan. Ini dua kali lipat artinya 100 persen naik.

“Gas naik, harga pangan naik, termasuk kelangkaan pangan naik. Dan termasuk yang terseret misalnya harga kedelai, gandum. Karena pensuplai gandum dunia itu yakni Ukraina, Rusia, dan Belarusia semuanya lari kemana-mana kelangkaan energi, pangan, kelangkaan kontainner,” papar Jokowi

Mantan Gubernur DKI itu menegaskan jangan main-main dengan kelangkaan kontainner harganya sampai 5 hingga 6 kali lipat dari harga normal, saat itu waktu keadaan normal cari kontainner seribu hingga 2000 kontainner gampang dicarinya.

“Sekarang cari 1 kontainer saja sulit, disebabkan adanya distrubsi kekacauan yang dampaknya jangan main-main. Karena langkanya container distribusi logistic, dan barang semuanya terganggu. Baik dari 1 negara ke negara, dari 1 Provinsi ke Provinsi lain ongkos biaya jadi naik 6 kali lipat bayangkan artinya beban barang itu juga akan naik. Terbebani oleh ongkos biaya kontainner,” tandasnya.

Artikel Terkait