Menkes Minta Masyarakat Waspadai Hepatitis Akut

Forumterkininews.id, Jakarta- Penyakit hepatitis akut yang melanda dunia diduga telah masuk ke Indonesia. Menanggapi hal ini Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin meminta masyarakat meningkatkan kewaspadaan dan melakukan tindakan pencegahan, salah satuya dengan menjaga kebersihan diri.

“Virus ini menularnya lewat asupan makanan. Jadi rajin cuci tangan menjadi kunci supaya kita pastikan yang masuk ke anak-anak kita. Penyakit ini ini menyerang banyak di bawah 16 tahun. Lebih banyak lagi di bawah 5 tahun, itu bersih,” ujar Menkes dalam keterangan pers usai, Senin (9/5).

“Kalau anak buang air besar dan kemudian mulai ada demam,  itu harus dicek SGPT- SGOT-nya. Kalau sudah di atas 100, lebih baik dibawa ke fasilitas kesehatan terdekat. SGPT-SGOT normalnya di level 30-an,” ujarnya.

Menkes mengungkapkan, saat ini tercatat 15 kasus dugaan atau suspek hepatitis akut. Tiga kasus pertama di Indonesia dilaporkan tanggal 27 April. Beberapa hari setelah Badan Kesehatan Dunia atau WHO menyampaikan adanya kejadian luar biasa atau outbreak di Eropa penyakit ini di Eropa.

Menkes mengungkapkan, pihaknya menindaklanjuti kejadian ini dengan membuat Surat Edaran (SE). SE ini berisi tentang Kewaspadaan terhadap Penemuan Kasus Hepatitis Akut yang Tidak Diketahui Etiologinya (Acute Hepatitis Of Unknown Aetiology)

“Tanggal 27 April itu kita mengeluarkan surat edaran agar semua rumah sakit dan dinas kesehatan melakukan surveillance monitoring terhadap kasus ini,” ungkapnya.

Budi menambahkan, pihaknya juga telah berkomunikasi dengan Centers for Disease Control and Prevention Amerika Serikat dan Pemerintah Inggris untuk memperoleh informasi mengenai penyakit ini.

“Memang kesimpulannya belum bisa dipastikan virus apa yang seratus persen menyebabkan adanya penyakit hepatitis akut ini.  Sekarang penelitian sedang dilakukan. Kemungkinan besar adalah adenovirus strain 41. Tapi ada juga banyak kasus yang tidak ada adenovirus strain 41 ini,” ujarnya.

Artikel Terkait