Forumterkininews.id, Jakarta – Deputi V Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Jaleswari Pramodhawardani kembali mengingatkan para menteri Kabinet Indonesia maju untuk tidak menggunakan jabatan untuk kepentingan pribadi. Hal ini dikatakan Jaleswari menjelang pelaksanaan pemilu 2024. Ia juga menegaskan tugas utama menteri adalah membantu kerja-kerja presiden.
“Sepatutnya posisi menteri dipergunakan semaksimal mungkin untuk membantu jalannya agenda presiden. Tentu demi kemajuan negara dan kesejahteraan rakyat. Bukan untuk kepentingan yang sifatnya pragmatis dan personal. Bahkan mengarah ke konflik kepentingan,” ujarnya
Dia mengingatkan, presiden memiliki hak prerogatif untuk mengangkat dan memberhentikan presiden.
Selanjutnya, merujuk pada UU Nomor 30 Tahun 2014 tentang Administrasi Pemerintahan, ada koridor yang harus dipatuhi menteri dalam menjalankan tugas dan kewenangan.
Salah satunya, termasuk larangan menetapkan, melakukan keputusan, atau tindakan yang berpotensi menimbulkan konflik kepentingan.
“Di mana spektrumnya, latar belakangnya pun cukup luas termasuk terkait kepentingan pribadi,” ujarnya.
Seperti diketahui, Prabowo Subianto memberikan bantuan berupa sembako kepada warga desa Cijayanti,Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Kamis (28/4) lalu.
Pembagian bantuan sembako kali ini,volumenya lebih banyak diserahkan secara simbolis oleh ketua Pimpinan Anak Cabang (PAC) partai Gerindra kepada ketua RW. Kemudian, pembagian sembako ini digelar di aula kantor desa Cijayanti. Bantuan berupa sembako rutin di bagikan Prabowo Subianto kepada warga sekitar menjelang hari raya Idul Fitri.
