Zelenskyy Konfirmasi Tak Bisa Hadiri G20 Secara Fisik

Forumterkininews.id, Kiev-  Indonesia akan menjadi tuan rumah G20 tahun ini. Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, KTT G20 2022 akan digelar di tengah konstelasi politik global yang memanas akibat agresi militer Rusia di Ukraina pada Februari lalu.

Ukraina yang tengah menghadapi invasi Rusia, juga termasuk dalam negara yang diundang Presiden Jokowi untuk hadir di G20.

Menanggapi undangan Jokowi itu, Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengatakan bahwa dirinya tidak dapat secara langsung menghadiri KTT G20.

Hal tersebut terungkap saat dia menjawab pertanyaan dalam sebuah diskusi yang digelar Foreign Policy Community of Indonesia (FPCI), Jumat pekan lalu.

Zelenskyy mengatakan dirinya tak dapat berkunjung ke Indonesia karena ia ingin bersama rakyatnya. Namun dia mengaku sangat berterima kasih kepada Presiden Joko Widodo yang telah mengundangnya.

“Kami menerima undangan tersebut dengan penuh rasa hormat. Mudah-mudahan dunia dapat memberikan solusi terhadap masalah ini, dan kita tidak akan melihat dampak yang lebih besar lagi,” kata dia dalam diskusi itu.

Zelenskyy menyebut dirinya juga meyakini bahwa pertemuan puncak G20 itu akan menjadi diskusi yang bersahabat di antara negara-negara.

Dia juga menjelaskan bagaimana Ukraina melakukan berbagai upaya untuk mengurangi krisis pangan dengan menyalurkan pasokan melalui rute kereta api dan pelabuhan Eropa.

“Inilah realitas yang tengah kami hadapi sejak 24 Februari,” katanya, merujuk pada awal invasi Rusia di Ukraina.

Hingga saat ini tambahnya, tekanan dunia internasional melalui dukungan moral maupun aksi boikot tidak cukup membuat Rusia mengendurkan serangannya di Ukraina.

Terkait perundingan damai, dia mengatakan dirinya tidak melihat adanya kemajuan yang substansial. Dia mengaku belum mendapatkan respons dari Rusia atas usulan Ukraina untuk menghentikan perang sejak awal negosiasi.

BACA JUGA:   Terekam CCTV, Detik-detik Rudal Rusia Hantam Pusat Perbelanjaan di Ukraina

Karena itulah, Zelenskyy berharap agar pertemuan puncak G20 di Bali dapat mencari jalan keluar atas krisis yang terjadi di Ukraina.

Artikel Terkait