Anak Perempuan Korban Penculikan Ditemukan Polisi di Tengah Hutan Cianjur

Forumterkininews.id, Jawa Barat – Polisi menemukan anak perempuan di bawah umur di dalam gubuk di tengah hutan di Kecamatan Cidaun, Cianjur, Jawa Barat. Anak perempuan ini sempat dilaporkan hilang beberapa pekan lalu .

Kapolsek Cidaun, AKP Sumardi mengatakan, polisi menangkap dua orang pria yang diduga pelaku penculikan warga Kabupaten Subang. Sebelumnya, Polsek Cidaun mendapat laporan warga yang curiga dengan dua orang pria dan anak perempuan di bawah umur yang mengisi gubuk di tengah hutan milik warga sekitar.

“Kami langsung menuju ke lokasi gubuk di tengah hutan dan menemukan tiga orang di dalamnya. Salah satunya anak perempuan di bawah umur. Setelah diselidiki anak ini pernah dilaporkan hilang sejak tanggal 26 Mei di Mapolres Subang,” kata Sumardi saat dihubungi Minggu (12/6) seperti dilansir dari Antara.

Ia menjelaskan ketiga orang tersebut merupakan warga Kabupaten Subang dan anak perempuan yang bersama mereka diduga korban penculikan. Sehingga disembunyikan di gubuk di tengah hutan di wilayah hukum Cianjur, untuk menghilangkan jejak.

Kasatreskrim Polres Cianjur, Septiawan Adi mengatakan pihaknya masih mendalami kasus tersebut. Pasalnya orang tua dari anak perempuan asal Subang itu, sudah membuat laporan kehilangan anaknya di Mapolres Subang. Dan kembali akan membuat laporan yang sama di Mapolres Cianjur.

“Kami akan melakukan pemeriksaan mendalam terhadap terduga pelaku AS (39) dan AP (55). Hal ini dilakukan karena keduanya membawa kabur anak gadis di bawah umur tanpa izin orang tuanya. Kami juga akan mendalami apakah selama dibawa kabur korban mendapatkan pelecehan seksual atau lainnya,” kata Adi.

Hingga saat ini, pihaknya masih menunggu penyerahan terduga pelaku penculikan dari Mapolsek Cidaun yang berhasil menangkap terduga pelaku dan korban yang sudah menempati gubuk di tengah hutan selama beberapa hari terakhir.

BACA JUGA:   Pemkab Bekasi Fasilitasi Pekerjaan Untuk Warga Bekasi

“Kita akan terus kembangkan termasuk kemungkinan korban menjadi pelampiasan nafsu pelaku. Kami masih menunggu pelaku dan korban yang kasusnya akan ditangani di Mapolres Cianjur,” ujarnya.

Artikel Terkait