Sempat Terhenti Karena Longsor, Perjalanan KA Pangrango Bogor-Sukabumi Kembali Normal

Forumterkininews.id, Jakarta – PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop I memastikan Jalur kereta api di KM 38+5 antara Stasiun Cibadak-Parungkuda yang sempat tertutup longsor sudah kembali beroperasi normal.

Kahumas PT KAI Daop 1 Jakarta Eva Chairunisa mengatakan operasional kembali KA Pangrango setelah dilakukan sterilisasi kawasan terdampak longsor. Adapun hal tersebut dilakukan Senin (20/6) pukul 23.55 semalam.

Kemudian Eva mengatakan, setelah proses selesai, petugas memeriksa dan memantau jalur rel di lokasi. Dari hasil pemantauan dapat dipastikan rel aman untuk dilintasi.

“Melalui pemeriksaan dan pemantauan jalur rel di lokasi dinyatakan aman oleh petugas. Operasional KA Pangrango pada Selasa (21/6) kembali normal. Kemudian, masyarakat dapat kembali memanfaatkan perjalanan KA Pangrango. Baik dari Sukabumi maupun dari Bogor,” katanya dalam pernyataan yang dikeluarkan di Jakarta, Selasa (21/6).

Lebih lanjut, dengan normalnya jalur tersebut, dua perjalanan Kereta Api (KA) Pangrango lintas Sukabumi-Bogor (PP) yang sempat dibatalkan kembali berjalan normal.

Seperti diketahui, Jalur kereta api di wilayah Desa Pamuruyan, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, tertimbun material longsor Senin (20/6). Akibat kejadian ini, dua perjalanan KA Pangrango jurusan Sukabumi-Bogor dibatalkan.

Cuaca ekstrem yang melanda wilayah Sukabumi dan sekitarnya menyebabkan longsor di wilayah Sukabumi Utara. Kemudian diketahui, terdapat empat titik longsor yang menimbun jalur rel kereta api Sukabumi-Bogor.

Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Cibadak Daming Supriatna mengatakan, longsor tebing dengan ketinggian 7 meter menimbun lintasan rel kereta api di Kampung Pamuruyan RT 04/09, Desa Pamuruyan, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi dan mengancam satu unit ruko.

Artikel Terkait