Forumterkininews.id, Semarang – Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, menyebutkan bahwa rangkaian HUT Bhayangkara ke-76 tahun ini menjadi upaya berbenah bagi penegak hukum sebagai institusi modern.
“Polri terus berbenah diri menjadi institusi modern yang tidak antikritik. Hal ini diwujudkan melalui reformasi kultural dengan menyerap aspirasi masyarakat,†kata Jenderal Listyo Sigit saat membacakan sambutan pada Upacara HUT Ke-76 Bhayangkara di Akademi Kepolisian, Semarang, Jawa Tengah, melalui tayangan yang disaksikan secara virtual, Selasa (5/7).
Jenderal polisi bintang empat itu mengatakan, Polri belum sempurna dalam melaksanakan tugas dan pengabdian kepada masyarakat, bangsa dan negara.
Namun, kata dia, pihaknya akan terus berbenah diri menjadi organisasi yang dipercaya dan dicintai oleh masyarakat.
“Kami berjanji akan terus berbenah, senantiasa peka dan mendengar kritik, masukan saran kepada Polri. Meskipun pahit akan kami jadikan evaluasi untuk mewujudkan transformasi menuju Polri yang presisi,†ucapnya.
Komitmen Polri Memgang Amanah Masyarakat
Listyo mengatakan, pada hari ulang tahun Polri yang ke-76 ini, Korps Bhayangkara berkomitmen memegang amanah dan harapan masyarakat. Terutama untuk melaksanakan tugas pokok sebaik-baiknya dalam memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat. Kemudian menegakkan hukum, memberikan perlindungan, pengayoman serta pelayanan kepada masyarakat.
“Harapan kami di Hari Bhayangkara Ke-76 dapat menjadi daya ungkit dan pemacu semangat pengabdian terbaik untuk menjaga keberagaman. Juga untuk menjaga persatuan dan kesatuan Indonesia, serta mengawal dan mendukung seluruh kebijakan pemerintah untuk mewujudkan tujuan luhur bangsa Indonesia,†paparnya.
Selain itu, mantan Kabareskrim Polri ini juga menyinggung terkait survei terbaru yang diterbitkan media Kompas. Di mana 83,8 persen masyarakat menilai pelayanan Polri kepada masyarakat sudah baik. Hal ini menjadi komitmen Polri untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat, bangsa dan negara.
“Tentunya dalam memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat, Polri mengedepankan upaya pencegahan sesuai pola pemolisian prediktif. Kemudian penegakan hukum dilakukan dengan prinsip-prinsip keadilan restoratif terhadap hal-hal yang menciderai rasa keadilan masyarakat kecil pencari keadilan,†tuturnya.
Puncak HUT Ke-76 Bhayangkara berlangsung di Akpol Semarang, dihadiri Presiden Joko Widodo sebagai inspektur upacara dan Ibu Negara, Iriana Jokowi.
Upacara tersebut turut dihadiri mantan Presiden Megawati Soekarnoputri, para mantan Wakil Presiden, yaitu Jenderal TNI (Purn) Try Sutrisno, Hamzah Haz, dan Jusuf Kalla, Panglima TNI, Jenderal TNI Andika Perkasa, para ketua lembaga tinggi negara dan menteri Kabinet Indonesia Maju.
