Forumterkininews.id, Jakarta – Direktorat Reskrimum Polda Papua kembali kembali seorang warga sipil yang diduga pemasok amunisi ke kelompok bersenjata di Papua.
“Benar Sabtu (2/7) telah menangkap LT, warga Jayapura yang diduga sebagai penyalur amunisi ke M, ASN yang ditangkap di Yalimo,” kata Direskrimum Polda Papua, Kombes Pol Faizal Rahmadani, di Jayapura, Selasa melansir dari Antara.
Ia menjelaskan, penangkapan terhadap LT merupakan hasil pengembangan pemeriksaan kepada M, seorang ASN dari Kabupaten Nduga. LT bertugas menyerahkan amunisi yang diperoleh dari dua anggota TNI AD.
“Kedua anggota TNI AD itu sudah ditahan Polisi Militer Kodam XVII/Cenderawasih,” kata Rahmadani. Lebih lanjut perwira melati tiga ini mengatakan, untuk kedua warga sipil yang sudah ditahan itu masih terus dilakukan pemeriksaan guna mengungkap jaringan mereka.
M ditangkap di Elelim, Kabupaten Yalimo, bersama 615 peluru berbagai kaliber, yang akan dipasok ke kelompok bersenjata Nduga yang dipimpin Egianus Kogoya yang saat ini diduga kekurangan amunisi.
Sebelumnya, ASN yang bertugas di Kabupaten Nduga, ditangkap jajaran kepolisian Rabu (29/6) malam. ASN berinisal M tersebut diamankan di Elelim, KabupatenYalimo, Papua, karena memiliki 615 amunisi berbagai jenis. Dirinya juga memiliki satu senjata api rakitan yang diduga akan dipasok ke KKB pimpinan Egianus Kogoya.
Penangkapan yang dilakukan anggota Polres Yalimo berawal ketika mencurigai seorang masyarakat yang sedang mengendarai sepeda motor. Saat dihentikan dan dilakukan pemeriksaan ternyata membawa 615 butir amunisi dengan berbagai kaliber serta sepucuk pistol FN rakitan
