Forumterkininews.id, Jakarta – Sebanyak sembilan saksi terkait dengan peristiwa kebakaran yang melanda indekos di Duri Selatan, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat diperiksa Kepolisian Sektor (Polsek) Tambora.
“Pemeriksaan itu dilakukan untuk mencari tahu penyebab utama terjadinya kebakaran tersebut,” kata Kapolsek Tambora, Kompol Rosana Albertina Labobar, di Jakarta, dikutip dari Antara, Kamis (18/8),
Lebih lanjut ia mengatakan pihaknya telah melakukan pemeriksaan terhadap sembilan saksi yang terdiri dari dua pemilik indekos, dua korban kebakaran, dan lima orang penghuni indekos.
Sementara itu, dari beberapa saksi yang sudah diperiksa, polisi masih menduga penyebab utama kebakaran adalah korsleting listrik di lantai dua.
Walau demikian, pihaknya tidak mau menutup kemungkinan adanya dugaan lain yang memicu terjadinya kebakaran.
Pihaknya masih akan memeriksa beberapa saksi lagi.
Terkait enam korban tewas karena kebakaran, Rosana mengatakan pihak keluarga sudah mendatangi rumah sakit Polri Kramat Jati untuk proses identifikasi DNA.
“Empat keluarga yang datang untuk memastikan bahwa korban itu adalah keluarga atau bukan,” jelas dia.
Sebelumnya, Kepala Sektor Tambora Suku Dinas Gulkamart Jakarta Barat, Joko Susilo menjelaskan kronologi kebakaran tersebut berawal dari laporan masyarakat terkait adanya kebakaran pada 06.36 WIB, Rabu (17/8).
Berdasarkan laporan tersebut, pihaknya kemudian mendatangi lokasi menggunakan lima unit mobil pompa berikut 25 personel.
Karena api tidak kunjung bisa dikendalikan, petugas akhirnya menambah personel hingga total unit yang diturunkan sebanyak 20 mobil pompa berikut 100 petugas.
Para korban yang tewas maupun mengalami luka bakar diduga terjebak di dalam rumah indekos yang terbakar itu.
Selang beberapa lama proses pemadaman akhirnya berhasil dikendalikan sekitar pukul 07.30 WIB.
Sejauh ini Joko menduga kebakaran tersebut disebabkan oleh adanya korsleting arus listrik dari lantai dua ruko.
“Diduga karena korsleting dari salah satu kamar di lantai dua,” jelas dia.
