Polisi Ungkap Motif 4 Pelaku Perkosa ABG di Hutan Kota Jakut

Forumterkininews.id, Jakarta -Polres Metro Jakarta Utara ungkapkan motif pemerkosaan terhadap seorang ABG di hutan kota, Jakarta Utara. Dia melakukan itu akibat korban menolak pernyataan cinta dari salah satu terduga pelaku.

Kasat Reskrim Polres Jakut AKBP Febri Isman Jaya mengatakan salah satu anak berhadapan hukum (ABH) menanyakan apakah korban mau jadi pacarnya.

“Korban menjawab tidak mau, kemudian dipegang pegang lah dia (korban)” ujar Febri, saat diminta keterangan, pada Minggu (18/9).

Lebih lanjut ia mengatakan pada hari kedua, tepatnya Kamis (1/9), sekiranya pukul 17.30 WIB, ABH ini mengajak teman-temannya berkumpul di taman hutan kota, Cilincing, Jakarta Utara, dan di terjadilah pemerkosaan terhadap ABG tersebut.

“Korban melapor ke Polres Metro Jakarta Utara bersama saudaranya, pada Selasa (6/9),” kata Febri.

Sementara itu selanjutnya keempat terduga pelaku sudah diamankan ke Shelter ABH Cipayung.

“Karena pelaku masih di bawah umur jadi penanganan hukum bukan kaya orang dewasa,” ucap Febri.

“Tetapi kita proses secara hukum sesuai sistem peradilan anak yang bekerja sama dengan Bappas dan LPAI,” 

Sebelumnya, pengacara Hotman Paris mendapatkan aduan dari seorang remaja berusia 13 tahun, yang telah diperkosa 4 pria di hutan kota Jakarta Utara. Terkait hal ini Hotman Paris meminta Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran memberikan atensi terhadap kasus tersebut.

“Bapak Kapolda Metro tolong diatensi kasus ini. Ini sudah 10 pemerkosaan dalam bulan ini datang ke Hotman 911,” ujar Hotman Paris di akun Instagramnya, Sabtu (17/9).

Untuk diketahui pengacara ini membuka layanan ‘Hotman 911’ untuk menampung aduan masyarakat yang mencari keadilan. Kali ini, ia mendapatkan aduan adanya ABG perempuan 13 tahun yang diperkosa 4 orang pria.

BACA JUGA:   Kejagung Serahkan Pengelolaan Aset Hasil Sita Eksekusi Kasus PT Jiwasraya ke Menteri BUMN 

Kasus pemerkosaan ABG ini sudah dilaporkan ke Polres Metro Jakarta Utara. Hotman Paris meminta pihak Kepolisian Metro Jakarta Utara untuk segera menangani kasus tersebut.

Artikel Terkait