Pada 2025, Indonesia Ingin Dua Juta Motor Listrik Sudah Mengaspal

Forumterkininews.id, Jakarta – Indonesia menargetkan dua juta motor listrik harus sudah mengaspal pada 2025 mendatang. Hal itu diungkapkan Staf Khusus Presiden (SKP), Diaz Hendropiyono.

Oleh karena itu, dia menggelar diskusi kelompok terpumpun (DKT) atau focus group discussion (FGD). Diskusi itu membahas percapaian target adopsi dua juta motor listrik di tahun 2025, Selasa (4/10).

“Kita sekarang ingin mendengar dari berbagai pihak stakeholder, dari produsen, konsumen, dan pemerintah. Terkait hal-hal, tantangan-tantangan yang bisa kita hadapi bersama untuk mencapai dua juta kendaraan listrik pada 2025,” ujar Diaz saat membuka diskusi.

Diskusi ini juga menghadirkan sejumlah duta besar (dubes) dari negara sahabat. Mereka turut berbagi mengenai transisi dari kendaraan berbasis energi fosil menuju kendaraan bermotor listrik di negara masing-masing.

“Kita pun juga ingin belajar dari para dubes-dubes yang hadir dari negara-negara yang ada, terutama Norwegia,” katanya, diberitakan situs resmi Setkab.

“Tadi saya bicara dengan Ibu dubes, katanya Norwegia sekarang 80 persen dari kendaraan yang ada merupakan kendaraan listrik. Sehingga sekarang kita bisa belajar dari Norwegia bagaimana mereka bisa sesukses sekarang dalam transisi electric vehicle,” tambahnya.

Diaz mengungkapkan, alasan seminar ini fokus pada motor listrik di antaranya karena di Indonesia lebih banyak motor daripada mobil. Selain itu, harga motor listrik juga dapat lebih bersaing karena lebih banyaknya produsen kendaraan tersebut.

“Sudah ada 35 perusahaan motor listrik dibandingkan hanya 3 perusahaan mobil dan yang terakhir harganya juga lebih bersaing untuk motor. Artinya, untuk memenuhi target Presiden yaitu 2 juta motor, 2 juta kendaraan energi listrik di 2025, kita bisa mendorong pengadopsian motor listrik,” lanjutnya.

Artikel Terkait