Nissan Motor Hengkang dari Rusia, Ini Alasannya

Forumterkiniews.id, Tokyo – Produsen kendaraan populer asal Jepang Nissan Motor Co., memilih menarik diri dari pasar Rusia. Hal itu sebagai tanggapan atas invasi negara itu ke Ukraina.

Dalam keterangan resminya, perusahaan mengatakan akan menjual bisnisnya ke lembaga penelitian yang dikelola negara dan akan mengalami kerugian satu kali sekitar 100 miliar yen (686 juta dollar AS).

Produsen mobil itu juga menyebut akan mempertahankan perkiraan pendapatan setahun penuh tidak berubah meskipun mengalami kerugian.

Langkah itu dilakukan setelah perusahaan menghentikan produksi di pabrik St. Petersburg pada Maret, dengan alasan gangguan rantai pasokan setelah perang di Ukraina.

“Dengan tidak ada tanda-tanda perbaikan yang terlihat, perusahaan memutuskan untuk tidak dapat melanjutkan operasi,” kata Nissan dikutip Kyodo via Antara, Rabu (11/10).

Keputusan tersebut juga membuat Nissan bergabung dengan jajaran pembuat mobil saingan lainnya yag terlebih dulu hengkang dari Rusia.

Toyota Motor Corp mengatakan bulan lalu bahwa mereka memutuskan untuk keluar dari Rusia. Dengan mengakhiri produksi di pabriknya di kota yang sama di barat laut negara itu.

Mazda Motor Corp juga sedang dalam pembicaraan dengan mitra lokal untuk mengakhiri produksi di Rusia.

Nissan telah memproduksi kendaraan sport dan mobil lainnya di pabriknya di St. Petersburg. Ini diproduksi sekitar 45.000 unit pada tahun 2021.

Karyawan di pabrik Rusia dijamin satu tahun kerja di pemilik baru Central Research and Development Automobile and Engine Institute.

Artikel Terkait