Forumterkininews.id, Manila- Tim evakuasi bencana Filipina masih mencoba menemukan 26 orang hilang. Setelah hujan akhir pekan, banjir dan tanah longsor yang telah menewaskan puluhan orang pada Hari Natal.
Badan bencana nasional Filipina pada hari Rabu, (27/12) mengatakan korban yang dilaporkan sejauh ini telah meningkat menjadi 25 dari 17 hari sebelumnya, dengan sebagian besar kematian disebabkan oleh tenggelam akibat banjir bandang.
“Operasi pencarian dan penyelamatan berlanjut, dipimpin oleh penjaga pantai karena kebanyakan dari mereka adalah nelayan yang hilang,” kata Diego Agustin Mariano dari badan bencana kepada radio DZMM dikutip Reuters.
Baca Juga : Korban Tewas Banjir Natal Filipina jadi 13 Orang
Badan tersebut juga mencatat lebih dari 300 daerah direndam banjir dan 20 lainnya terjadi tanah longsor akibat hujan, yang secara kolektif telah memaksa lebih dari 80.000 orang berlindung di pusat-pusat evakuasi.
Media lokal menunjukkan gambar pada hari Rabu dari orang-orang yang berdesakan di gimnasium berubah menjadi pusat evakuasi
Penduduk memindahkan puing-puing dan membersihkan rumah setelah hujan lebat berhari-hari.
Badan cuaca negara bagian mengatakan hujan ringan hingga sedang sesekali akan berlanjut di daerah tengah dan selatan hingga Kamis.
