Forumterkininews.id, Jakarta – Sedikitnya 100 orang warga yang tinggal di Kelurahan Kebon Kelapa, Gambir, Jakarta Pusat tidak memiliki tempat Mandi Cuci Kakus. Kelurahan Kebon Kelapa sendiri hanya berjarak 1 kilomter dari Istana Negara, Jalan Medan Merdeka Utara.
Menanggapi hal ini, Pemerintah Kota Jakarta Pusat (Pemkot Jakpus) mengakui jika di wilayahya ada 8 kelurahan yang warganya masih membuang air besar sembarangan langsung ke saluran atau tidak memiliki septictank.
Asisten Administrasi dan Kesejahteraan Rakyat (Asminkesra) Jakarta Pusat M Fahmi mengatakan, sebagai solusi atas permasalahan tersebut, pihaknya akan membangun Open Defecation Free (ODF) di delapan kelurahan yang belum memiliki septic tank. Ini juga dilakukan untuk merealisasikan bentuk kota sehat.
“Pembangunan ODF itu akan berbasis pembuatan IPAL Komunal agar warga stop buang air besar sembarangan,” ucap Fahmi saat diwawancarai melalui sambungan telepon, Rabu (11/1).
Direncanakan tahun 2023 didelapan kelurahan tersebut akan dibangun ODF berbasis IPAL Komunal oleh Suku Dinas Sumber Daya Air Jakarta Pusat ataupun Baznas Bazis.
Lebih lanjut Fahmi mengatakan, delapan kelurahan yang dimaksud adalah Kelurahan Gambir, Kebon Kelapa, Harapan Mulya, Sumur Batu, Kampung Bali, Gelora, Kemayoran, Bungur.
“Nantinya ditahun 2024 diharapkan bisa mendapatkan peringkat Kota Sehat Swasti Saba Padahal,” ungkapnya.
Di tempat terpisah, Lurah Kebon Kelapa, Nurbin Tumbur Togar mengatakan diwilayahnya ada 100 rumah warga yang tidak punya spiteng. Nantinya rumah tersebut direncakan akan dibangun IPAL Komunal.
“Catatan kami ada 100 rumah warga yang tidak punya spiteng atau saluran mcknya ramai – ramai,” tutupnya
