Delapan Fraksi DPR Sepakat jadi Pemohon Intervensi di Kasus Sistem Proporsional Tertutup

Forumterkininews.id, Jakarta – Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia menegaskan delapan fraksi di DPR RI sepakat menjadi pihak pemohon intervensi dalam judicial review sistem proporsional tertutup di Mahkamah Konstitusi (MK).

“Kami masing-masing partai politik baik secara institusi maupun individu-individu sepakat menjadi pihak terkait atau pemohon intervensi, di dalam gugatan tersebut,” katanya dalam konferensi pers di Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu.

Dengan mengajukan diri sebagai pemohon, maka masing-masing dari fraksi bakal menyampaikan pendapatnya dalam sidang judicial review sistem proporsional tertutup.

“Nanti pada saat sidang-sidang, kami juga masing-masing akan diikutkan,” ujarnya.

Selain itu, langkah politik lain yakni mengundang penyelenggara pemilu dan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian untuk membahas persiapan pesta demokrasi.

Menurut Doli, semua pihak seharusnya patut bersyukur karena Indonesia terus mengalami kemajuan dan mencatatkan prestasi di berbagai aspek pembangunan. Termasuk dalam pembangunan bidang politik sejak memasuki era reformasi. Salah satu perubahan fenomenalnya adalah terbangunnya sistem politik demokrasi.

Sistem ini bahkan terus berkembang mencari bentuk yang semakin ideal seperti yang dikehendaki rakyat. Doli menilai sistem ini semakin mendekatkan rakyat dengan pilihan orisinalitasnya.

“Sejak itu rakyat diberi kesempatan untuk bisa mengenal, memilih, dan menetapkan wakil mereka secara langsung. Tidak lagi tertutup, tidak lagi menyerahkan sepenuhnya hanya melalui kewenangan partai politik semata. Itulah kemajuan sekaligus karakteristik demokrasi kita Indonesia,” jelas Doli.

Untuk itu, Doli mendorong agar Mahkamah Konstitusi konsisten mendukung proporsional terbuka. Apalagi, rakyat juga sudah terbiasa berpartisipasi dengan cara demokrasi itu.

“Oleh karena itu kemajuan demokrasi pada titik tersebut harus dipertahankan dan malah harus dikembangkan ke arah yang lebih maju dan jangan dibiarkan kembali mundur,” katanya menegaskan.

Artikel Terkait

Gus Miftah Ungkap Rencana Jokowi Usai Lengser

FT News - Joko Widodo (Jokowi) akan mengakhiri masa...

Menpora Dito Minta Maaf Atas Kekurangan PON Aceh-Sumut 2024

FT News - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito...

PON XXI Aceh-Sumut 2024 Resmi Ditutup, Menko PMK: Sampai Bertemu di PON NTB-NTT

FT News - Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan...