Program Deradikalisasi BNPT Kedepankan Strategi “Soft Approach”

Forumterkininews.id, Bogor – Mengedepankan strategi soft approach, dengan menggunakan pendekatan kemanusiaan, dilakukan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) dalam upayanya melaksanakan deradikalisasi terhadap narapidana tindak pidana terorisme.

Direktur Deradikalisasi BNPT Brigjen Pol. R. Ahmad Nurwakhid SE, MM, dalam sambutannya menyatakan bahwa program deradikalisasi ini adalah upaya yang harus dilakukan sejak dari hulu sampai ke hilir.

“Salah satunya adalah program safari medis dalam bentuk pelayanan kesehatan gigi ini. Ini merupakan suatu bentuk kepedulian BNPT terhadap mitra dalam hal ini narapidana tindak pidana terorisme yang sedang menjalani masa pidana di lapas,” kata Nurwakhid dalam kegiatan Safari Medis Melalui Pelayanan Kesehatan Gigi Bagi Narapidana Tindak Pidana Terorisme di Aula Saharjo Lapas Narkotika Kelas IIA Gunung Sindur, Kabupaten Bogor, Senin (13/3).

Implementasi program deradikalisasi dalam lapas tersebut dilakukan atas kerja sama antara Direktorat Deradikalisasi BNPT dengan Direktorat Jenderal Pemasyarakatan.

Nurwakhid menambahkan, melalui kegiatan ini BNPT mengajak para narapidana tindak pidana terorisme untuk selalu berperilaku hidup sehat, senantiasa menjaga kebersihan karena kebersihan adalah sebagian dari iman.

“Jadi kami tidak hanya menyentuh hari para narapidana terorisme dengan menyentuh hati, tetapi juga kesehatan fisik mereka,” tutur Nurwakhid.

Pelayanan kesehatan gigi Bagi narapidana tindak pidana terorisme mendatangkan Tim Dokter Gigi dari Klinik Pratama BNPT. Kegiatan ini diikuti oleh 30 orang narapidana tindak pidana terorisme yang mempunyai berbagai keluhan masalah penyakit gigi.

Kalapas Narkotika Kelas IIA Gunung Sindur Riko Stiven A.Md.I.P. S.A.P. M.Si., menyambut baik pelaksanaan kegiatan ini. Dirinya berujar bahwa sudah menjadi tugas bagi tiga pilar deradikalisasi dalam hal ini adalah Lapas, BNPT dan Densus 88 AT Polri untuk bekerjasama memberikan pelayanan kesehatan bagi napiter di dalam lapas.

BACA JUGA:   Anak Muda Dibutuhkan untuk Kembangkan Ekonomi Hijau

“Apabila ketiga pilar ini mampu bekerjasama dengan baik, maka keberhasilan program deradikalisasi pun akan diraih secara bersama dengan baik pula,” tutur Riko.

Riko berharap kegiatan pelayanan kesehatan ini tidak hanya terbatas pada pemeriksaan gigi saja, namun bisa dilanjutkan dengan pemeriksaan kesehatan badan dan lainnya.

Artikel Terkait