Forumterkininews.id, Kabul- Pihak berwenang di Afghanistan telah mengakhiri pencarian korban gempa bumi yang menewaskan 1.000 orang pada Jumat, (24/6).
Juru bicara kementerian bencana Afghanistan Mohammad Nassim Haqqani mengatakan, sekitar 2.000 orang terluka dan 10.000 rumah hancur sebagian atau seluruhnya dalam gempa hari Rabu di daerah terpencil dekat perbatasan dengan Pakistan.
“Operasi pencarian telah selesai, 1.000 orang tewas dan yang luka-luka sekitar 2.000 orang. Baik luka berat maupun luka ringan,” kata Haqqani, dikutip Reuters.
Dia tidak menjelaskan mengapa pencarian korban dihentikan setelah sekitar 48 jam. Namun korban selamat telah ditarik dari puing-puing gempa bumi lainnya setelah waktu yang jauh lebih lama.
“Kementerian kesehatan kekurangan obat-obatan, kami membutuhkan bantuan medis dan kebutuhan lainnya karena ini bencana besar,†katanya.
Operasi penyelamatan itu menjadi ujian besar bagi kelompok Islam garis keras Taliban. Dimana pihaknya mengambil alih saat pasukan internasional pimpinan AS mundur setelah 20 tahun perang. Haqqani mengatakan Afghanistan tidak memiliki cukup pasokan penting untuk merawat yang terluka.
Komunikasi yang buruk dan kurangnya jalan yang layak menghambat upaya bantuan di negara yang telah bergulat dengan krisis kemanusiaan yang memburuk sejak Taliban mengambil alih Agustus lalu.
