Bantuan Raffi Ahmad untuk Anak Mpok Alpa, Benarkah Nagita Akan Mengadopsi?

Kepergian mendiang Mpok Alpa atau Nina Carolina masih menyisakan duka mendalam bagi keluarga dan publik. Apalagi, sang presenter meninggalkan empat anak, termasuk bayi kembar Raffa dan Raffi yang baru berusia 10 bulan.
Sejak itu, bantuan terus berdatangan dari berbagai pihak. Salah satunya datang dari Raffi Ahmad, sahabat dekat Mpok Alpa, yang disebut siap membantu biaya pendidikan anak-anak almarhumah.
Bahkan sempat beredar kabar bahwa Nagita Slavina ingin mengadopsi si kembar. Menanggapi isu tersebut, Raffi Ahmad akhirnya memberikan klarifikasi.
Baca Juga: Mpok Alpa Wafat di Usia 38 Tahun, Tinggalkan 4 Anak dan Kisah Perjuangan Melawan Kanker
Klarifikasi Raffi Ahmad Soal Isu Adopsi
“Enggak. Kalau itu, Nagita cuma bilang main aja ke rumah ada Rayyanza, Lily kan,” ujar Raffi Ahmad lewat kanal YouTube Comic 8 Revolution, Rabu (27/8/2025).
Raffi menegaskan, niatnya adalah memberi ruang bermain bagi si kembar bersama anak-anaknya, Rayyanza dan Lily. Ia juga menyebut rumahnya sering menjadi tempat penitipan anak-anak.
Baca Juga: Kronologi Fairuz A Rafiq Diinjak Sapi Seberat 1,2 Ton, Dilarikan ke RS
Janji Raffi Ahmad untuk Anak Mpok Alpa
Raffi Ahmad dan Ivan Gunawan (Youtube)
Selain itu, pria yang kini menjabat sebagai Utusan Khusus Presiden di Bidang Pembinaan Generasi Muda dan Pekerja Seni tersebut memastikan tetap membantu kebutuhan keempat anak Mpok Alpa, meski mereka masih memiliki ayah, Aji Darmaji alias Idung.
Sebelumnya, Idung menanggapi niat baik Raffi Ahmad dengan penuh syukur. “Insha Allah, anak-anak masih ada saya. Saya masih sehat, masih kuat, masih bisa mencari rezeki sendiri. Kalau memang diberi, kita terima. Kalau tidak, jangan pernah meminta. Nabi lebih cinta orang yang memberi ketimbang yang menerima,” ujarnya.
Perjalanan Hidup dan Kepergian Mpok Alpa
Raffi dan Irfan (Instagram)
Diketahui, Mpok Alpa meninggal dunia pada 16 Agustus 2025 di usia 38 tahun akibat kanker payudara. Semasa hidup, ia sempat menjalani pengobatan hingga ke Malaysia, namun operasi yang direncanakan sebulan sebelum kepergiannya batal dilakukan karena kondisi kesehatannya menurun.